SuaraSumsel.id - Indonesia tengah berduka, sejumlah peristiwa bencana terjadi di sejumlah wilayah bergantian. Karena itu, lembaga kemanusian Aksi Cepat Tanggap (ACT) mengajak warga Sumatera Selatan mengumpulkan logistik bagi korban bencana alam.
ACT mengajak mengumpulkan 1.000 ton logistik bagi korban di korban bencana di Kalimantan Selatan dan Sulawesi Barat.
"Kami percaya kali ini energi tersebut tentunya juga tak kalah hebat, itulah alasan kami menginisiasi gerakan Sumsel Bersama Selamatkan Bangsa," ujar Branch Manager ACT Sumsel Diwadia di Palembang seperti dilansir dari ANTARA, Kamis (21/1/2021).
Menurut ia, ACT Sumsel akan menghimpun bantuan 1.000 ton logistik hingga awal 2021, para donatur dapat mengumpulkan beragam bantuan logistik dalam bentuk barang, sembako maupun donasi uang.
Baca Juga:Detik-Detik Warga Sumsel Diterkam Buaya, Anak Teriak Minta Tolong
Donatur dapat menyalurkan bantuan langsung ke kantor Aksi Cepat Tanggap di Jalan Jendral Sudirman KM 3,5 (seberang SMAN 3 Palembang) atau transfer ke rekening Mandiri 1270007816612 Atas nama Aksi Cepat Tanggap.
ACT juga menyiapkan platform digital mengingat sekarang masih dalam situasi pandemi COVID-19, setidaknya sudah terkumpul bantuan sekitar Rp600 juta yang dihimpun dari aplikasi.
Selain itu tim ACT Sumsel siap menjemput donasi ke rumah-rumah donatur untuk mempercepat penghimpunan bantuan.
Rencananya 1.000 ton logistik yang telah terkumpul akan diangkut menggunakan Kapal Kemanusiaan dari Lampung menuju Kalsel dan Sulbar pada Februari 2021.
"Saudara-saudara kita di Kalsel dan Sulbar masih membutuhkan banyak bantuan," kata dia menambahkan. [ANTARA]
Baca Juga:Program Kartu Tani, DPR: Petani Belum Siap Pakainya