
Capaian ini merupakan hasil keberhasilan perusahaan dalam menjalankan strategi pengembangan yang selaras dengan arahan induk usaha SIG.
Penerapan prinsip Manufacturing Excellence, Cost Leadership Initiatives, dan Sustainable Business menjadi faktor kunci dalam menjaga kinerja SMBR tetap solid, tumbuh, dan berkelanjutan di tengah tantangan industri.
Dukungan terhadap kinerja positif ini juga tercermin dari peningkatan peringkat kredit perusahaan. Pada April lalu, PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) menaikkan peringkat SMBR dari idA+ (stabil) menjadi idAA– (stabil). Peningkatan ini didasarkan pada laporan keuangan audit per 31 Desember 2024 dan mencerminkan fundamental keuangan yang semakin solid, serta posisi strategis SMBR dalam Grup SIG.
“Dengan tren kinerja yang terus positif, kami optimistis dapat memberikan nilai tambah berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan dan berkontribusi aktif dalam pembangunan nasional, khususnya di wilayah Sumbagsel,” tutup Hari.
Baca Juga:Pefindo Naikkan Peringkat Semen Baturaja: Kolaborasi SIG dan Kinerja Solid