Belida Tak Lagi Legenda: Upaya Nyata Melestarikan Ikan Endemik Sungai Musi

Ikan Belida jenis Chitala Sp. pun sudah dilindungi dan mendapat perhatian serius pemerintah sejak 2018.

Tasmalinda
Senin, 10 Juni 2024 | 19:35 WIB
Belida Tak Lagi Legenda: Upaya Nyata Melestarikan Ikan Endemik Sungai Musi
Ikan Belida [Facebook]

“Eksploitasi belida melalui konsumsi berlebih hingga aktivitas perburuan yang berlebihan menjadi perhatian kami sehingga dibutuhkan sinkronisasi dari pihak terkait yang ahli di bidangnya agar program dapat berjalan secara optimal,” katanya, Kamis (6/6/2024).

Lewat program Belida Musi Lestari, Kilang Pertamina Plaju mendukung penuh upaya penelitian dan konservasi Belida dengan secara kolaboratif menggandeng BRIN dan Universitas PGRI Palembang.

Adapun rincian kerja samanya yaitu BRIN sebagai mitra riset dan publikasi ilmiah sementara Universitas PGRI Palembang sebagai pengembangan area kolam konservasi. Ikan Belida adalah salah satu jenis ikan endemik di Indonesia (paparan sunda) yang merupakan penghuni perairan Sungai Musi dan anak sungai yang lain.

“Mimpi kita bersama, bahwa suatu saat Ikan Belida akan kembali berenang bebas di Sungai Musi,” ucap Rachmi.

Baca Juga:Ada 4.921 Rekening Judi Online Dibekukan, Transaksi Terlarang Diberangus

Sebagai satu-satunya perusahaan di Sumatera Selatan yang melakukan kegiatan riset dan konservasi Belida Chitala Lopis, Kilang Pertamina Plaju, berkomitmen dalam peningkatan populasinya agar terus lestari hingga masa mendatang.

“Kami ingin ikan belida yang menjadi ikon Sumsel ini tidak hanya menjadi legenda yang hanya diceritakan. Ikan belida harus tetap lestari hingga anak cucu kita juga mengenalnya,” lanjut dia.

Hasil Signifikan

Pada tahun 2023, program riset konservasi sudah berhasil merescue ikan Belida dari Riau, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur dan Jawa Tengah serta sudah teridentifikasi keragaman morfologi dan genetiknya.

Kemudian di tahun 2024 ini, program akan berfokus pada optimasi reproduksi induk ikan Belida melalui suplementasi hormonal & ekspresi gen GH dan IGF.

Baca Juga:Mendagri Tito Tegaskan Pj Kepala Daerah Harus Mundur 40 Hari Sebelum Pilkada

Upaya riset konservasi ikan Belida menunjukkan hasil yang signifikan. Hingga kini jumlah indukan ada 75 ekor, G1 remaja sejumlah 13 ekor, G1 benih 16 ekor (Chitala lopis) dan putak 154 ekor (Notopterus notopterus).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini