SuaraSumsel.id - Direktur teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Indrayadi mengungkapkan akan membidik dua pemain naturaliasi lainnya guna memperkuat tim dalam menghadapi laga musim 2 tahun ini.
Selain itu, ia pun memastikan bakal mendatangkan 17 pemain anyar untuk memperkuat Sriwijaya FC pada ajang Liga 2 Indonesia musim depan.
Dikutip dari laman resmi klub, Minggu, Indrayadi mengatakan satu dari 17 pemain yang sudah dipastikan akan membela Sriwijaya FC musim depan adalah gelandang Yu Hyun Koo.
"Sudah deal, ada tujuh belas pemain. Kalau naturalisasi, baru satu pemain yang sudah deal, yakni gelandang asal Korea Selatan, Yu Hyun Koo," ungkap Indrayadi.
Baca Juga:Gelar GMC Fun Fest, Kenalkan Ganjar Pranowo Pada Kalangan Milenial di Sumsel
Sriwijaya FC bakal membidik beberapa pemain naturalisasi lainnya seperti Guy Junior dan Alberto 'Beto' Goncalves.
Menurut Indrayadi, soal Guy Junior, Sriwijaya FC turut bersaing dengan beberapa klub, namun pihaknya telah mencapai kata sepakat dengan agen pemain naturalisasi asal Kamerun tersebut.
Melansir ANTARA, Mengenai Beto Goncalves, mantan pelatih kiper Sriwijaya FC itu menjelaskan, saat ini pemain naturalisasi asal Brazil itu tengah dalam proses untuk menuju skuad Laskar Wong Kito dan hal ini masih dikomunikasikan dengan manajer tim.
"Kita sudah sepakat dengan agennya, tinggal buat penawaran awal dan kita kirim ke Guy. Selaini tu, kita juga akan jelaskan apa yang dia dapatkan di Sriwijaya FC, kita clearkan dulu," terang Indrayadi.
"Alberto Goncalves alias Beto, otw akan kita ambil. Dia sudah mau, tinggal kita bicarakan dengan manajemen tim dan pelatih. Menurut saya, Beto bagian penting, kalau memang ini ada Guy Junior. Ada Beto di depan, itu bakal cukup solid," sambungnya.
Baca Juga:Sumsel Sepekan: Pengunjung Holywings Palembang Dibubarkan Polisi dan 4 Berita Menarik Lainnya
Indrayadi menjelaskan pihaknya telah sepakat dengan beberapa pemain lokal, namun masih akan terus dipantau oleh pelatih kepala Liestiadi yang juga baru didatangkan beberapa waktu lalu.
"Sudah deal dengan anak-anak ini, cuma coach Liestiadi mau lihat lagi. Kalau tidak menunjukkan performa, tidak beritikad baik, sewaktu-waktu manajemen bisa memberhentikan,"ujarnya.