Gegara Jajanan Bakso Bakar, 27 Pelajar SD di Padang Keracunan

Mencapai 27 pelajar Sekolah Dasar (SD) di kota Padang, keracunan.

Tasmalinda
Selasa, 11 Januari 2022 | 20:57 WIB
Gegara Jajanan Bakso Bakar, 27 Pelajar SD di Padang Keracunan
Suasana penanganan murid SDN 29 Gunung Sarik Padang di RSUD Rasidin. ANTARA/HO-Dok.pribadi

SuaraSumsel.id - Mencapai 27 murid SDN 29 Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji, Padang, Sumatera Barat mengalami keracunan makanan usai menyantap jajanan bakso bakar.

Bakso bakar tersebut dijual oleh pedagang di luar sekolah pada Selasa (11/1/2022).

"Para pelajar tersebut mengalami mual dan muntah usai jajan bakso bakar dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Rasidin Padang," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang Habibul Fuadi di Padang, Selasa.

Pada awalnya proses belajar mengajar berjalan dengan normal sebagaimana biasa setelah dimulainya pembelajaran tatap muka secara penuh pada 10 Januari 2022.

Baca Juga:Bocah 9 Tahun di Sumsel Dicabuli Ayah Tiri, Terungkap Karena Sang Paman

"Namun tiba-tiba beberapa anak dari kelas tinggi mengalami mual dan muntah disusul murid dari kelas lain," katanya.Awalnya pihak sekolah mencoba menghubungi Puskesmas setempat, namun karena petugas Puskesmas banyak yang turun ke lapangan melakukan vaksinasi COVID-19 disarankan dibawa ke RSUD Rasidin.

"Akhirnya semua yang mengalami mual dan muntah dilarikan ke RSUD Rasidin Padang, tiba di RSUD ada yang langsung diinfus," ujarnya.

jumlah keseluruhan yang mengalami keracunan sebanyak 29 orang terdiri atas 27 murid, satu orang tua murid dan satu adik dari murid.

"Saat ini sebanyak 24 orang yang diobati di RSUD Rasidin sudah boleh pulang dan sisanya masih dalam proses perawatan," kata dia.  

Ia menyampaikan pihak sekolah tidak mungkin melarang orang berjualan di luar sekolah.

Baca Juga:Sumsel Jadi Percontohan Gasifikasi Batubara, Gandeng Perusahaan Amerika Serikat

"Namun perlu ditekankan untuk terus mengedukasi murid bagaimana memilih jajanan yang sehat mencegah terulang kembali kasus yang sama," kata dia. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini