SuaraSumsel.id - Sebanyak 12 penulis kelahiran Pagaralam menulis buku berisikan kumpulan tulisan dalam berbagai catatan mengenai kota yang berulang tahun ke 20 ini.
Tepat, 21 Juni 2021, kota Pagaralama berulang tahun ke 20.
Salah satu penulis Noperman Subhi yang menyumbangkan tiga karya tentang masa depan kopi Besemah, irama Batang Hari Sembilan dan Peran Pemuda Membangun Pagaralam.
Dilansir dari Sumselupdate.com - jaringan Suara.com, Noperman Subhi yang saat ini dipercaya menjadi camat Pasemah Air Keruh sudah lama menginginkan sebuah karya buku yang memuat karya tulisan dengan berbagai genre berkolaborasi dengan adik-adik kelasnya.
Baca Juga:Datangi Mapolda Sumsel, Dokter Richard Pertanyakan Laporannya yang Mandek
Seperti Alfarenzi Panggarbesi, wartawan senior yang sekarang dipercaya duduk di DPRD Sumatera Selatan, Eko Wahyudi lulusan sastra Universitas Padjadjaran, wartawan Palembang Ekspres yang banyak menghasilkan karya sastra yang terbit media nasional
serta Hernawaty guru di SMA Negeri 1 Pagaralam yang merupakan penggiatan literasi yang menelurkan talenta muda Pagaralam.
Ia pun menjadi pelaku seni dan menerbitkan banyak buku karya sastra baik secara mandiri maupun dalam bentuk antologi serta Mady Lani seorang seniman yang sering mewakili Sumatera Selatan dievent Nasional.
Noperman Subhi merasa sangat senang saat prosesi penyerahan buku karya mereka di sidang paripurna merayakan ulang tahun Pagaralam.
"Kedepan sebagian dari mereka berjanji akan menerbitkan kumpulan cerita pendek karya mereka yang wara wiri dimedia lokal di bumi Sriwijaya maupun sekala nasional," ujarnya.
Baca Juga:Video Detik-detik Kecelakaan Beruntun, Motor Terjepit Mobil dan Truk di Sumsel