SuaraSumsel.id - Sosok pelatih (head coach) Nilmaizar dikenalkan oleh Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, Senin (15/3/2021) sore di Auditorium Bina Praja Pemprov Sumsel.
Gubernur Herman Deru menyatakan pelatih tim kebanggaan masyarakat Provinsi Sumsel SFC membawa optimis baru bagi persepakbolaan di Sumsel, yakni kembali ke liga 1.
"Semua unsur elemen masyarakat dapat bersama- sama saling suport, sebab mencapai prestasi harus ada kekompakan," ujarnya di Palembang.
Menurut ia, Sriwijaya FC merupakan kebanggaan yang luar biasa bagi kita warga Sumsel, tidak luput pejabat, suporter bahkan kaum ibu sehingga sudah tugas kita bersama meningkatkan kualitas bagi prestasi ke depannya.
Baca Juga:Nilai Ekspor Pertanian Sumsel Naik Tajam di Februari 2021
"Tugas kita bersama meningkatkan kualitas bagi prestasi yang akan datang, jangan mengeluh kita mendapt warisan liga 2. Olahrga butuh kekompakan, disitu timbul suportifitas yang bukan hanya suportif di liga hijau,” katanya
Ia menerangkan sepak bola di Provinsi Sumsel bukan hanya mengejar mendali tapi ini sudah menjadi suatu hal yang dibanggakan masyarakat.
“Ini sebuah proses belim produk, maka kepada manajemen masyarakat menantikan produknya pasti cerita yng membanggakan,prestasi tidak mungkin diraih tanpa sinergi, Maka kepada seluruh sponsor sambil bangga memberikan bantuan, spirit agar tetap menjadi klub yang membanggakan, mudah-mudah2an klub ini akan tetap berjaya,” pungkasnya
Sementara Nilmaizar, S.E mengatakan, dalam waktu Dekat awal April mendatang sudah direncanakan untuk para pemain SFC akan mulai latihan.
“Kita akan berkerja keras mohon dukungan dari semua unsur elemen masyarakat. Alhamdulilah Saya bangga dangan Bapak gubernur yang sangat mendukung, mudah-mudahan apa yang diharapkan Bapak Gubernur dapat tercapai . Setelah ini kita meeting rencana memulai latihan tanggal 1 April,”katanya
Baca Juga:Pengamat Politik Sumsel Joko Siswanto Berpulang, Ini Kenangan Para Sahabat
Untuk diketahui, Nilmaizar, telah banyak menorehkan prestasi dalam karirnya melatih persepakbolaan di Indonesia. Antara lain, 2000-2003 Kepelatihan semen padang U-21, lalu 2005 - 2010 Semen padang (asisten) lalu 2010-2012 semen padang, 2012 -2013 Indonesia, 2014-2015 Putra Samarinda FC, kemudian 2015- 2017 Semen Padang dan 2018 PS Tira serta 2019 Persela Lamongan.