SuaraSumsel.id - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumatera Selatan Tahun 2025 resmi direvisi.
Meski memunculkan defisit hingga Rp108,49 miliar, Pemerintah Provinsi Sumsel menegaskan langkah ini justru demi memastikan setiap rupiah anggaran bekerja tepat sasaran untuk masyarakat.
Keputusan itu diambil dalam Rapat Paripurna ke-18 DPRD Sumsel, Rabu (6/8/2025) lalu yang dipimpin Ketua DPRD Sumsel Andie Dinialdie dan dihadiri langsung Gubernur Sumsel Herman Deru.
“Ini tahapan akhir dari serangkaian pembahasan Perubahan APBD 2025. Selanjutnya akan kami serahkan ke Kementerian Dalam Negeri untuk evaluasi sebelum disahkan menjadi Perda,” tegas Herman Deru.
Sinergi Eksekutif dan Legislatif
Deru memuji kerja keras seluruh anggota DPRD, mulai dari Badan Anggaran, Badan Musyawarah, hingga komisi-komisi.
Proses pembahasan yang berlangsung sejak 18 Juli hingga 5 Agustus 2025 disebutnya sebagai contoh nyata kemitraan sehat antara eksekutif dan legislatif.
“Dengan sinergi ini, saya yakin program yang kita jalankan lebih terarah, efektif, dan efisien. Insya Allah, jika semua pihak bekerja tulus, hasilnya akan optimal bagi rakyat,” ujarnya.
Rincian Anggaran yang Direvisi
Baca Juga: 13 Cabor, Ribuan Peserta! Ini Persiapan Sumsel Jadi Tuan Rumah Pornas Kopri 2025
Perubahan APBD 2025 mencatat yakni pendapatan: Rp11.129.125.002.891, belanja: Rp11.237.619.654.098 sehingga menghasilkan defisit: Rp108.494.651.207 agar kemudian silpa menjadi nihil.
Meski defisit, pemerintah memastikan belanja diarahkan ke sektor-sektor prioritas yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Ketua DPRD Sumsel, Andie Dinialdie, menegaskan bahwa keputusan ini adalah hasil mufakat untuk kepentingan rakyat.
“Semoga keputusan ini membawa berkah bagi seluruh lapisan masyarakat Sumsel. Mari kita kawal bersama agar setiap program benar-benar tepat sasaran,” tutupnya.
Tag
Berita Terkait
-
13 Cabor, Ribuan Peserta! Ini Persiapan Sumsel Jadi Tuan Rumah Pornas Kopri 2025
-
Sumsel Sahkan 3 Perda Besar, Apa Saja Isinya dan Dampaknya untuk Warga?
-
Rute Baru Angkutan Batu Bara di Sumsel, Sungai Lematang Jadi Jalur Emas dari Tambang ke Musi
-
152 Titik Api Kepung Sumsel, Ogan Ilir Jadi Zona Merah Paling Berbahaya
-
Truk Batu Bara Baru Dilarang Lewat Jalan Umum Mulai 2026, Apa yang Ditunggu?
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Ratu Sinuhun, Perempuan Palembang yang Diperjuangkan Jadi Pahlawan Nasional
-
Gak Sampai Rp 500 Juta! Ini 7 Mobil Listrik Terbaik 2025 yang Paling Worth It Dibeli
-
Dari Mimbar ke Medan Tempur: Kisah H Abdul Malik, Ulama Pejuang dari Kayuagung
-
Baru Tahu? 7 Jalan di Palembang Ini Diambil dari Nama Pahlawan
-
Budget Nikah di Palembang Ternyata Segini, Cek Detailnya Biar Nggak Kaget Pas Hitung Biaya