Selain jernang, kekayaan hutan tropis Indonesia—terutama di wilayah Sumatera Selatan—menyimpan aneka jenis rotan yang bernilai ekonomis maupun budaya.
Tercatat ada 306 jenis rotan dari 8 marga di seluruh Indonesia. Di Sumatera Selatan sendiri, masyarakat masih memanfaatkan beberapa jenis rotan seperti rotan irit (Calamus trachycoleus), jernang besar (Daemonorops draco), manau (Calamus manan), getah (Daemonorops rubra), sega (Calamus caesius), dan semambu (Calamus scipionum).
Keragaman ini mencerminkan betapa hutan Sumatera Selatan tidak hanya menjadi ruang hidup, tapi juga sumber penghidupan dan peradaban sejak masa lampau hingga kini.
Pengetahuan menganyam rotan yang dikuasai Marsa dan Siti didapatkan dari orang tua mereka. “Kami belajar menganyam rotan ini dari usia enam atau tujuh tahu.
Pandai menganyam rotan ini menjadi kewajiban setiap perempuan di sini, sebab selain untuk kebutuhan keluarga juga sebagai sumber ekonomi,” kata Marsa.
Sayangnya, lanjut Marsa, saat ini tidak banyak lagi anak-anak perempuan di desanya mau belajar menganyam rotan.
“Mungkin mereka ingin merantau dan bekerja di kota, dan tidak mau menjadi petani seperti kami,” ujarnya terus tertawa.
Tak lama kemudian mereka kembali bersenandung sebuah lagu melayu. Bekerja dan bahagia
Penulis: Chairul Saleh
Baca Juga: Baru 3 Bulan Cerai, Wanita Muda di PALI Jadi Korban Nafsu Ayah Kandungnya Sendiri
Berita Terkait
-
Baru 3 Bulan Cerai, Wanita Muda di PALI Jadi Korban Nafsu Ayah Kandungnya Sendiri
-
56 Napi Diboyong ke Nusakambangan karena Ulah Brutal, Ini Dalih Menteri Imipas
-
Viral Motor Dinas Kades Digadaikan Oknum Polisi Satuan Narkoba di OKU Timur
-
Sopir Angkutan Feeder Palembang Belum Gajian, PT TGM Akui Tunggakan Rp1 Miliar
-
Ngopi Jadi Gaya Hidup, Kedai Rumah Loer Palembang Kembali Ekspansi Usaha
Terpopuler
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- Benarkah Bupati Pati Sudewo Mundur? Ini Fakta Surat Pengunduran Diri Viral dari Demonstran!
Pilihan
-
80 Tahun Kemerdekaan RI: Lapangan Kerja Kurang, 7 Juta Nganggur, 70 Juta Bekerja Tanpa Jaminan!
-
Core Indonesia: 80 Tahun Merdeka, Indonesia Masih Resah soal Kondisi Ekonomi
-
Efisiensi Anggaran jadi Bumerang, Kenaikan PBB Bikin Warga Pati Hingga Cirebon Berang
-
Kenaikan PBB 250 Persen Bikin Warga Pati Ngamuk, Kebijakan Efisiensi Anggaran Disebut Biang Keroknya
-
Daftar Daerah yang Naikkan PBB Gila-gilaan: Amuk Warga Pati Jadi Puncak Gunung Es
Terkini
-
Kenapa Pelabuhan Tanjung Carat Banyuasin Jadi Proyek Strategis yang Dikebut Sumsel?
-
Program Literasi Anak Negeri dari BRI Jangkau Sekolah-sekolah di Daerah Tertinggal
-
Gajah Sumatera dan Manusia: 2.500 Tahun Persahabatan yang Kini Terancam Punah
-
7 Alasan Festival Perahu Bidar 2025 Jadi Perayaan Budaya Sungai Musi yang Tak Boleh Dilewatkan
-
Pekan QRIS Nasional 2025 di Sumsel: Naik LRT Cuma Rp80, Hadiah & Promo Bertebaran