6 Fakta Menyentuh di Balik Gagalnya Ruben Onsu Berangkat Haji

Presenter dan pengusaha Ruben Onsu tengah menjadi sorotan setelah kabar batalnya keberangkatan ibadah hajinya beredar luas.

Tasmalinda
Selasa, 03 Juni 2025 | 23:09 WIB
6 Fakta Menyentuh di Balik Gagalnya Ruben Onsu Berangkat Haji
Ruben Onsu batal naik haji

4. Tiket Haji Ternyata Hadiah dari Sosok Misterius

Yang mengejutkan, Ruben menyebut bahwa rencana haji tahun ini merupakan hadiah dari seseorang.

Ia tidak menyebutkan nama, namun mengatakan bahwa niat baik orang tersebut membuatnya sangat bersyukur.

Fakta ini memperlihatkan bahwa keinginan Ruben untuk berhaji datang dari hati yang tulus, bukan demi pencitraan atau popularitas.

Baca Juga:Kabar Baik! AirAsia Kembali Layani Rute Palembang-Malaysia Mulai September 2025

5. Tak Larut dalam Kesedihan, Ruben Rencanakan Umrah

Meski gagal berhaji tahun ini, Ruben tidak ingin berlarut dalam kesedihan.

Sebagai gantinya, ia berencana menunaikan ibadah umrah bersama teman-teman dan para karyawannya.

Langkah ini tak hanya menunjukkan kesungguhannya dalam mencari keberkahan, tetapi juga semangat berbagi dan mengajak orang lain turut merasakan pengalaman spiritual yang luar biasa.

6. Tetap Bersyukur, Yakin Akan Rencana Terbaik Tuhan

Baca Juga:PLN Umumkan Pemadaman Serentak di Palembang, Ini Daftar Wilayah Terdampak

Dalam semua pernyataannya, Ruben terus menegaskan bahwa dirinya bersyukur dan meyakini bahwa Allah telah menyiapkan rencana terbaik.

Sikap ini menuai banyak pujian dari netizen dan penggemarnya. Ruben membuktikan bahwa iman sejati tidak hanya terlihat ketika semuanya berjalan lancar, tetapi justru saat harus menghadapi kenyataan yang tak sesuai harapan.

Kisah Ruben Onsu membuktikan bahwa kekuatan spiritual sejati tidak mengenal batas profesi atau status sosial.

Ia menunjukkan bahwa seorang publik figur sekalipun, yang kehidupannya kerap disorot dan dinilai dari sisi luar semata, bisa memiliki kedalaman iman yang tulus dan menginspirasi.

Keikhlasannya menerima takdir saat visa haji yang diharapkan tidak kunjung terbit, menjadi cerminan nyata bahwa keimanan bukan hanya soal ritual, tetapi tentang bagaimana hati berserah pada kehendak Tuhan.

Dalam momen yang mungkin terasa pahit bagi sebagian orang, Ruben justru mengubahnya menjadi pengingat akan pentingnya menempatkan akhirat sebagai tujuan utama, bukan sekadar prestise spiritual.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini