Kronologi Siswi SD Hilang 2 Hari, Ditemukan Dicabuli di Hotel Palembang

Kasus pencabulan anak di bawah umur kembali mengguncang Kota Palembang, Sumatera Selatan, dengan Alfian Rizki Ilahi (19) sebagai pelaku utama.

Tasmalinda
Kamis, 03 April 2025 | 22:39 WIB
Kronologi Siswi SD Hilang 2 Hari, Ditemukan Dicabuli di Hotel Palembang
kronologi siswi SD dicabuli di Hotel Palembang, Sumatera Selatan

Pencarian tersebut berujung pada penemuan yang mengejutkan dan memilukan, di mana korban ditemukan di sebuah hotel melati di kawasan Sukarami, Palembang, bersama dengan Alfian Rizki Ilahi.

Keluarga korban, yang putus asa mencari keberadaan anak mereka, akhirnya mendapati mereka di dalam kamar hotel tersebut.

Kondisi yang mereka temukan mengindikasikan bahwa telah terjadi tindakan pencabulan, di mana korban dan pelaku diduga telah melakukan hubungan badan.

Kemarahan dan kesedihan yang mendalam memicu reaksi spontan dari keluarga dan warga sekitar, yang kemudian melampiaskan amarah mereka pada pelaku.

Baca Juga:Wisata Maut di Ogan Ilir: Speedboat Terbalik Lagi, 'Tak Basah Tak Bayar'

Alfian Rizki Ilahi mengalami tindakan kekerasan dan pengeroyokan hingga babak belur sebelum akhirnya diamankan oleh pihak berwajib.

Pihak Polrestabes Palembang mengkonfirmasi penangkapan Alfian Rizki Ilahi, yang kini harus menghadapi konsekuensi hukum atas perbuatannya.

Kasus ini menambah daftar panjang kejahatan seksual terhadap anak di bawah umur, yang menjadi perhatian serius bagi aparat penegak hukum dan masyarakat luas.

Ilustrasi pencabulan anak. [Istimewa]
Ilustrasi pencabulan anak. [Istimewa]

Kasus pencabulan anak di bawah umur yang dilakukan oleh Alfian Rizki Ilahi (19) di Palembang, Sumatera Selatan, mengungkap fakta yang mengejutkan.

Korban, seorang siswi Sekolah Dasar (SD), ternyata baru mengenal pelaku beberapa hari sebelum kejadian tragis tersebut.

Baca Juga:Baru Kenal, Pemuda 19 Tahun Tega Cabuli Siswi SD di Hotel Melati Palembang

Hubungan yang singkat ini berujung pada pacaran, dan pelaku yang merupakan warga Jalan Kebun Bunga Sukarami, Palembang, kemudian mengajak korban untuk menginap di sebuah hotel melati.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini