Produk ini ditargetkan menyasar pangsa pasar premium user atau pengguna sistem teknologi pendingin baru berbasis R32 yang peduli lingkungan, seperti konsumen residensial yang mayoritas menggunakan Air Conditioning (AC) berjenis split, serta cocok untuk bahan makan maupun industri kimia.
Rachmi menambahkan hadirnya Breezon MC-32 menjadi upaya Pertamina sebagai Badan Usaha Milik Negara mampu untuk memproduksi refrigeran substitusi R32 nan lebih kompetitif.
“Sehingga inisiatif ini dapat berpotensi mengurangi ketergantungan impor pada produk refrigeran sintetik,” katanya dalam keterangan pers yang diterima Suara.com
Baca Juga:Banjir Bandang OKU Telan 3 Korban Jiwa, 2 Orang Lainnya Masih Dicari