SuaraSumsel.id - Pemerintah Kabupaten Belitung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengusulkan ke pemerintah pusat agar bandara Internasional HAS Hanandjoeddin segera dibuka guna meningkatkan ekonomi.
Bupati Belitung Sahani Saleh mengatakan, bandara HAS Hanandjoeddin ditutup sejak pandemi COVID-19.
Penutupan bandara ini menurut Sahani, menurunkan tingkat kunjungan wisatawan asing dari sejumlah negara.
Maka menurutnya pembukaan bandara internasional HAS Hanandjoeddin dibutuhkan untuk meningkatkan jumlah wisatawan dari sejumlah negara tetangga seperti Malaysia, China dan Singapura.
Baca Juga:Aliansi Suporter Sepak Bola Belitung Dukung Pemerintah Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan
"Animo wisatawan luar negeri untuk berkunjung ke Belitung cukup tinggi karena banyak objek wisata di Belitung yang menawarkan keindahan dan nyaman dikunjungi," jelas Bupati Sahani Saleh.
Menurutnya, dari hasil komunikasi pelaku wisata yang telah menjalin komunikasi dengan biro perjalanan luar negeri seperti Malaysia, China dan Singapura, mereka sangat menginginkan rute penerbangan Internasional Belitung dapat dibuka.
"Saya optimis pariwisata Belitung akan berkembang pesat dan meningkat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara setelah sukses sebagai tuan rumah G20," katanya.
Keindahan objek wisata di Belitung kata bupati, tidak kalah bagusnya dengan daerah wisata di Indonesia sehingga layak menjadi tujuan wisatawan untuk berekreasi.
Sektor pariwisata di Kabupaten Belitung cukup memadai setelah sektor pendukung seperti pelaku UMKM kembali berkembang dengan berbagai jenis produk usaha. (ANTARA)
Baca Juga:Menparekraf Sandiaga Uno Sebut Retribusi Masuk Pantai Kuta Membebani Wisatawan