SuaraSumsel.id - Hubungan pernikahan Roro Fitria dan Andre Irawan ramai diperbincangkan publik. Setelah sebelumnya Roro menuding Andre Irawan melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) kepadanya. Hal ini pula yang membuatnya depresi selama pernikahan.
Tidak hanya KDRT, namun juga muncul isu perselingkungan. Andri pun mengungkapkan tudingan KDRT tidak benar adanya. Bahkawan jawabannya pun disertai jika Allah melihat semuanya.
Menurut ia, sebagai suami, ia telah melakukan segala hal yang seharusnya dilakukan oleh seorang suami selama berumah tangga.
"Jadi, saya nggak tahu pikirannya seperti apa pun, ya sah-sah aja sih mereka mau bilang apa, yang penting Allah lihat," kata Andre.
Baca Juga:Pelaku Pemukul PM TNI Merengek Dengan Tangan Diborgol, Polda Sumsel: Oknum Alami Gangguan Jiwa
Melansir matamata.com-jaringan Suara.com, Andre mengaku masih berusaha mempertahankan rumah tangganya dengan Roro. Tetapi bila sang istri sudah tidak mau lagi memperbaiki rumah tangga mereka yang retak, maka ia juga tidak bisa melakukan apa pun lagi.
"Kalo bicara KDRT sih, tidak pernah hal-hal itu," kata Andre kepada host RUMPI Fenny Rose. Selain itu, Andre menjelaskan jika tidak ada kejadian apa pun saat Roro Fitria melahirkan.
"Kita melahirkan baik-baik aja, kok, semuanya. Dari awal itu, runtutannya (proses melahirkan) itu saya temenin, pegangin, dampingin, bahkan saya ajarin baca doa segala macam," ujarnya.
"Istilahnya saya yang punya kekuatan untuk talak atau nggak. Ya kalau saya sudah melakukan ikhtiar dengan sekuat tenaga, dan saya lakuin untuk rumah tangga Roro masih terima, kita lakuin. Kalo Roronya nggak mau, kan nggak bisa dipaksain juga," kata Andre.
Melansir matamata.com-jaringan Suara.com, Roro Fitria gugat cerai Andre Irawan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Kabar ini cukup mengejutkan mengingat mereka belum setahun menikah.
Baca Juga:Video Bripka S Pelaku Pemukul PM TNI di Palembang Menangis Merengek Viral, Ini Kata Polda Sumsel
Selain itu, Roro Fitri juga baru melahirkan anak pertamanya.