Kejar Target Vaksinasi COVID-19 100 Persen, Sumsel Tempuh Upaya Ini

Vaksinasi COVID-19 di Sumsel melebihi 70 persen

Tasmalinda
Rabu, 29 Desember 2021 | 07:35 WIB
Kejar Target Vaksinasi COVID-19 100 Persen, Sumsel Tempuh Upaya Ini
Ilustrasi orang yang divaksinasi. Sumsel kejar target vaksinasi COVID-19 100 Persen. (Pexels/GustavoFring)

SuaraSumsel.id - Pemprov Sumatera Selatan menargetkan vaksinasi COVID-19 hingga mencapai 100 persen. Kekinian, realisasi kegiatan vaksinasi COVID-19 sudah mencapai 70 persen per 24 Desember 2021.

Gubernur Sumsel Herman Derumengatakan Pemprov tetap melanjutkan program vaksinasi demi terbentuknya kekebalan kelompok terhadap virus corona.

“Kami akan kejar hingga angka 100 persen,” kata Herman Deru.

Pemprov menempuh beberapa metode yakni, telah mendirikan sentra vaksin COVID-19, PCR dan antigen bekerja sama dengan Polrestabes Palembang dan Bumame Farmasi.

Baca Juga:Daya Tampung 20 Lapas dan Rutan di Sumsel Masih Melebihi Kapasitas

Sentra vaksin, PCR dan antigen yang berada tepat di depan Taman Makam Pahlawan Jalan Jenderal Sudirman Palembang itu melayani masyarakat selama 24 jam.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Lesty Nurainy mengatakan Pemprov Sumsel mencatat capaian vaksinasi COVID-19 dosis pertama 70,12 persen sedangkan dosis kedua 40,87 persen.

Pemprov terus menggenjot capaian vaksinasi ini dengan berbagai cara di 17 kabupaten/kota, melalui vaksinasi massal hingga yang dari pintu ke pintu (door to door).

“Penyaluran ke daerah saat ini lebih baik, dalam sebulan bisa 700 ribu dosis. Sebelumnya hanya 300 ribu, bahkan terakhir datang 1,5 juta," kata dia.

Lesty menambahkan sejauh ini daerah-daerah di Sumsel yang telah melaksanakan vaksinasi dosis pertama di atas 70 persen adalah OKU dengan capaian 70,38 persen, Musi Banyuasin (Muba) 75,88 persen, PALI 72,35 persen, dan Palembang 81,07 persen.

Baca Juga:Ditantang Maju di Pilgub Sumsel, Ketua Demokrat Cik Ujang: Harus Hitung Kalkulasi

 Prabumulih 85,22 persen, Pagaralam 71,88 persen, dan Lubuk Linggau 72,40 persen. Sumsel sejauh ini menggunakan empat merk vaksin, yakni Sinovac, Astrazeneca, Moderna, dan Pfizer. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini