Blak-blakan Ungkap Bayaran Cepu Penyebab Dipenjara, Jennifer Ipel: Murah!

SuaraSumsel.id - Jeniffer Ipel atau dikenal mami Ipel baru saja menjalankan rehebilitasi sebagai keputusan majelis hakim karena kepemilikan narkoba. Ia harus menjalani masa tahanan dan rehebilitasi selama enam bulan.

Pada masa rehebilitasi itu, Mami Ipel mengungkapkan jika mengetahui mengenai sosok cepu yang menyebabkannya dirinya dipenjara serta mesti direhabilitasi.

Ia pun blak-blakan mengungkapkan sosok tersebut yang disebut kenal baik dengan dia dan anak-anaknnya. Sosok cepu yang diungkap Jeniffer, ialah seorang pria.

Informasi mengenai cepu ini pun disampaikan petugas saat Mami Ipel di penjara. Dalam siaran insertlive yang akun YouTube, Jeniffer Ipel mengaku mengetahui nilai atas pekerjaan cepu tersebut.

Baca Juga:Digelar di Tiga Kabupaten, Porprov Sumsel Diikuti 5.855 Atlet

"Tau aku, anak-anak juga tau, gw sampe pada, orang-orang dalam, petugas dan aparat yang cerita," aku Mami Ipel.

"Lu tau gak, lu di gini in (dicepu-in)," sambung Mami Ipel menirukan kalimat petugas yang memboncorkan soal pekerjaan cepu atas dirinya.

Saat ditanya berapa nilai pekerjaan dicepuin. Mami Ipel malah ringan mengatakan nilainya tidak besar. "50, Murah kok," ujarnya.

Bahkan dengan nilai yang tidak banyak tersebut, Mami mengira orang yang menyebabkannya dipenjara sedang membutuhkan uang.

"Mungkin dia belum bayar rental rumah, belum bayar uang kos," sambung dia.

Baca Juga:Dua Kabupaten di Sumsel Ini Berhasil Masuk Zona Hijau

"Gue juga berfikir, kenapa gak minta banyak, biar bisa bagi dua," ucap Mami Ipeh sambil terkekeh.

Meski blak-blakan tahu sosok yang menyebabnya dipenjara, Mami Ipel mengaku tidak dendam.

"Tapi gue gak dendam, gue malah kasihan dan sedih," akunya.

Mami Ipel pun mengaku berterimakasih, dengan peristiwa ia ditangkap polisi, menjadi pembuktian bagi semua orang.

"Malah gue terimakasih, gue bisa bisa membuktikan, gue bisa membuktikannya semua," sambung ia.

"Aku kaya sebelum kawin," tegas Mami Ipel.

Namun, Mami Ipel mengingatkan pekerjaan Cepu tersebut ialah mencari mangsa baru buat menukar kepalanya.

"Cepu itu kan harus tukar nama. Padahal, lu juga TO (target operasi). Aku malah kasihan dan sedih," pungkas Ipel.

 Di penutup, Mami Ipel mengungkap, jika saat ditangkap tidak ada kepemilikan narkoba, namun lebih ke hasil tes yang menyatakan positif.