SuaraSumsel.id - Libur akhir tahun membawa perubahan signifikan di wilayah Pemulutan Ibul Besar III, terutama di pintu tol Kramasan, Kabupaten Ogan Ilir. Para penjual saldo tol mencatat lonjakan pembelian hingga 50 persen dalam sepekan terakhir.
Masyarakat yang bersiap melakukan perjalanan liburan melalui tol Trans Sumatera ruas Palembang-Lampung tampak lebih memilih mengisi saldo tol lebih awal untuk menghindari antrean panjang di gerbang tol.
Muhammad Sadan, salah seorang penjual saldo tol, menyebut musim liburan ini membawa berkah tersendiri. "Alhamdulillah, kendaraan semakin banyak yang lewat, dari mobil besar hingga mobil pribadi. Penjualan saldo kami meningkat 50 persen dari minggu lalu," ujarnya.
Romanda, salah seorang pengendara, menuturkan bahwa persiapan saldo tol adalah langkah penting untuk perjalanan pulang kampungnya.
"Pulang kampung momen penting bagi saya untuk bertemu keluarga. Dengan saldo tol yang cukup, saya bisa fokus pada perjalanan tanpa khawatir kehabisan saldo di tengah jalan," katanya.
Ia juga berharap pemerintah dapat meningkatkan sistem monitoring lalu lintas untuk mengurangi kemacetan yang kerap terjadi saat musim liburan. Keinginan masyarakat sederhana: perjalanan lancar tanpa hambatan untuk segera bertemu orang-orang tercinta.
"Pulang kampung momen penting bagi saya untuk bertemu keluarga. Dengan saldo tol yang cukup, saya bisa fokus pada perjalanan tanpa khawatir kehabisan saldo di tengah jalan. Ini juga menghindari stres saat kendaraan ramai,” ucapnya.
Selebihnya Romanda meminta pemerintah untuk meningkatkan sistem monitoring lalu lintas terutama saat musim liburan.
“Dengan penanganan kemacetan yang lebih baik, perjalanan pulang kampung bisa lebih lancar,” ujarnya.
Baca Juga: Sensasi Pempek Tumpah Rp1.000 Pasar 16 Ilir, Wajib Coba Saat ke Palembang
Dengan perjalanan yang lancar tanpa macet adalah keinginan bagi banyak masyarakat yang ingin segera bertemu orang terkasih. tutupnya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Sensasi Pempek Tumpah Rp1.000 Pasar 16 Ilir, Wajib Coba Saat ke Palembang
-
Preman Halangi Polisi Saat Penangkapan BBM Ilegal di Jalan Lingkar Selatan
-
Sakit Hati Berujung Maut: Kakak Ipar di Palembang Racuni Adik dengan Jamu
-
Kakek 67 Tahun Tega Cabuli Anak Tunarungu Wicara di Palembang, Diiming Uang
-
Bank Sumsel Babel Fokus pada Pengembangan Kopi Pagar Alam di 2025
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Program Makan Gratis 'Makan Korban', Cucu Mahfud MD Keracunan Sampai Dirawat di RS
-
AI Itu Jin Ajaib, 'Prompt' Adalah Mantranya: Panduan 'Berbicara' dengan AI Gambar
-
PTBA Mulai Cofiring Wood Pellet di Tanjung Enim, Langkah Baru Menuju Energi Bersih
-
Geger Sebut 'Firaun', Ternyata Ini Maksud Asli Menkeu Purbaya: Bukan Raja Mesir!
-
Punya 'Tangan Panas'? 7 Tanaman Hias Ini Mustahil Gagal Ditanam, Dijamin!