SuaraSumsel.id - Aparat kepolisian berhasil mengamankan Riben (67), seorang tersangka pelaku tindakan seksual terhadap anak di bawah umur. Ironisnya, korban berinisial N (15) merupakan seorang penyandang tunarungu wicara.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Dr. Harryo Sugihhartono, menjelaskan bahwa tersangka kerap melewati rumah korban. Pada saat kejadian, korban sedang seorang diri di rumah.
Tersangka, dengan modus berpura-pura menanyakan barang rongsokan, ternyata memiliki niat bejat untuk menyetubuhi korban. Korban sempat menjawab dengan bahasa isyarat bahwa tidak ada barang rongsokan dan berusaha masuk ke rumah karena merasa takut.
Namun, tersangka nekat ikut masuk dan menyusul korban hingga ke kamar. Di sanalah, dengan memanfaatkan kondisi korban yang tidak berdaya dan tidak dapat berteriak karena keterbatasan fisiknya, tersangka melancarkan aksi bejatnya. Ia membujuk rayu korban dengan iming-iming uang Rp15 ribu.
Baca Juga: Belajar Food Styling: Pempek Palembang Tampil Berkelas di Festival Fotografi
Meskipun korban telah menolak dengan bahasa isyarat, tersangka tetap memaksa dan akhirnya berhasil melakukan tindakan asusila tersebut. Kasus ini menambah daftar panjang kejahatan seksual yang memprihatinkan, terutama yang menimpa kelompok rentan seperti penyandang disabilitas.
“Tersangka ini memang lewat setiap hari didepan rumah korban, Saat kejadian, korban sedang sendiri dan tersangka motifnya memang ingin menyetubuhi korban dengan modus berpura pura menanyakan barang rongsokan,” kata Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Dr Harryo Sugihhartono didampingi Kasat Reskrim AKBP Yunar Hatma Yunar Sirait
Kemudian saat itu korban menjawab tidak ada dengan menggunakan bahasa isyarat, lalu karena takut, korban masuk kerumahnya.
Melihat keadaan rumah yang sepi, lantas tersangka ikut masuk kerumah lalu kekamar korban, kemudian melancarkan aksi bejatnya dengan membujuk rayu iming iming dengan uang Rp15 ribu.
“Lalu korban jawab dengan bahasa isyarat tidak mau, korban yg dalam kondisi tidak berdaya dan tidak bisa menjerit karena kondisi fisiknya, kemudian akhirnya berhasil melakukan aksi tak senonohnya,”jelasnya.
Baca Juga: Sumatera Selatan Raih Anugerah Kebudayaan: Apresiasi Pemajuan Budaya Lokal
“Tersangka ini memang lewat setiap hari didepan rumah korban, Saat kejadian, korban sedang sendiri dan tersangka motifnya memang ingin menyetubuhi korban dengan modus berpura pura menanyakan barang rongsokan,” katanya
Berita Terkait
-
Jaringan Predator Seks Anak di NTT: Sosok VK Diduga Jadi 'Makelar' Eks Kapolres Ngada!
-
Viral Momen Ibu-ibu di Palembang Protes, Antre Lama Cuma Dapat Rendang Dua Iris dari Richard Lee
-
Cara Ustaz Derry Sulaiman Jawab Salam Willie Salim Seorang Kristen, Banyak yang Kaget
-
Niat Bersihkan Nama Palembang, Acara Masak Besar Richard Lee Malah Ricuh?
-
Dokter Richard Lee Sumbang 1 Ton Ayam untuk Masak Besar di Palembang
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Debat Paslon PSU Pilkada Empat Lawang Dipindah ke Palembang, Ada Apa?
-
Viral Bupati Pali Emosi Saat Sholat Id: Air PAM Mati, Rumah Pribadi Terdampak
-
7 Alasan Lebaran di Palembang Selalu Spesial dan Penuh Keunikan
-
Drama Rendang Willie Salim Memanas: Desak Ratu Dewa Minta Maaf ke Warga
-
Dua Sultan Palembang Berbeda Sikap soal Adat Tepung Tawar untuk Willie Salim