“Jadi, dua kali PSBB pilihannya utama harus pakai mobil dan itu cukup merepotkan,” ucapnya.
Sejalan dengan upaya pembatasan sosial yang dikenalkan pemerintah yang lebih populer dengan budaya kehidupan normal baru atau new normal, banyak upaya adaptasi yang dilakukan berbagai pihak.
Seperti slogan selalu ada jalan. Penyedia aplikasi Gojek berupaya meningkatkan keamanan dan kenyamanan pelanggannya dengan tiga inovasi terbaru, yakni alat pelindung pengendara, fitur komitmen keamanan terhadap protokol J3K dan fitur foto selfie verifikasi masker.
Mita mengatakan sudah pernah mendapatkan ojek online yang memasang fasilitas combo shield dan pernah mencoba fitur selfie verifikasi masker.
“Menurut saya, itu merupakan inisiatif dan inovasi yang menarik, karena kita juga diingatkan untuk saling menjaga kesehatan bersama. Sebuah gaya hidup baru,” tutup Mita.
Dalam keterangan persnya, Chief of Corporate Affairs Gojek, Nila Marita mengungkapkan pada situasi pandemi ini, kebersihan dan keamanan telah menjadi gaya hidup masyarakat termasuk saat berpergian.
“Sejak awal pandemi, Gojek telah sigap melakukan berbagai penyesuaian yang mengedepankan aspek kebersihan, kesehatan dan keamanan lewat inisiatif J3K, yakni Jaga Kesehatan, Jaga Kebersihan dan Jaga Keamanan, tanpa dibebani biaya tambahan,” terang Nila.
Salah satu dari inovasi terbaru bersifat non-teknologi guna menjaga kesehatan mitra pengendara dan pengguna selama perjalanan, ialah fasilitas alat perlindungan pengendara.
Alat ini berupa sekat pelindung yang menjadi pembatas antara mitra driver dan pelanggan sekaligus J3K shield berupa pelindung wajah tambahan yang bisa ditempel di kaca helm pengendara yang berfungsi mengurangi resiko penyebaran virus.
Baca Juga: KPU Sumsel Menilai Gugatan Petahana Ogan Ilir ke MA Sah
“Fasilitas alat pelindung pengendara telah didistribusikan pada lebih dari 36.000 mitra, dan akan berlanjut secara bertahap. Baik sekat pelindung atau J3K shield dibagikan sesuai dengan kebutuhan driver (pengendara) di lapangan,” terang ia.
Inovasi lainnya yakni fitur Komitmen keamanan terhadap protokol J3K pada aplikasi pelanggan saat memesan 3 layanan pilihan. Pada fitur ini, pelanggan diwajibkan menekan tombol sebagai persetujuan dan komitmen menjalan protokol kesehatan.
Protokol kesehatannya ialah menggunakan masker, tidak berpergian saat tubuh kurang sehat, mencuci tangan sebelum dan sesudah menaiki kendaraan serta mengupayakan pembayaran non tunai.
“Mitra kami juga berhak, membatalkan pesanan jika pelanggan tidak mematuhi protokol kesehatan. Fitur ini dihadirkan untuk memberikan ketenangan bagi mitra driver serta pelanggan berikutnya saat bepergian bersama Gojek,” terang ia.
Fitur lainnya ialah ceklis protokol J3K serta selfie verifikasi masker di aplikasi mitra driver sebagai syarat wajib setiap akan beroperasi.
Di fitur Ceklis Protokol J3K, mitra wajib menyatakan jika ia dalam keadaan sehat, rutin mencuci tangan, telah mendisinfeksi kendaraan, akan menjaga jarak selagi menunggu orderan, dan menggunakan masker.
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
Benarkah Paham yang Dibawa Laskar Sabililah Mengancam Kultur Moderat Palembang?
-
Skandal Besar di Palembang? Jejak OTT Kejati di Perkimtan Diduga Seret Nama Eks Kadis
-
Karhutla Sumsel Capai 1.416 Hektare Sepanjang 2025, Ini Daerah yang Paling Parah
-
Sinergi KKKS dan SKK Migas Sumbagsel Menyulam Kehidupan, Ikan Tirusan Kembali ke Sungsang
-
Euromoney: BRI Menyelenggarakan 2.037 Sesi Literasi Keuangan untuk Kelompok Terpinggirkan