SuaraSumsel.id - Duka mendalam tengah menyelimuti seorang perempuan, setelah dua sosok paling dicintainya yakni suami dan anak pertamanya meninggal dunia dalam kecelakaan tragis di jalan Tol Kayu Agung, KM 313, Sumatera Selatan.
Dalam unggahan yang viral di media sosial, sang istri menulis dengan pesan pilu.
"Banyak yang bertanya kenapa suami dan anakku meninggal... mereka meninggal karena kecelakaan di tol Kayu Agung," tulisnya dengan penuh kesedihan.
Peristiwa nahas tersebut terjadi di Tol Trans Sumatera yakni Kayu Agung–Lampung pada titik KM 313.
Baca Juga:Lebih Banyak Beli Rokok daripada Beras? Ini Fakta Mengejutkan Warga Sumsel
Meski belum banyak rincian kronologis yang beredar, informasi yang dibagikan oleh pihak keluarga menunjukkan bahwa insiden tersebut cukup parah hingga merenggut dua nyawa sekaligus dalam satu keluarga.
"Suami dan anakku meninggal kecelakaan di tol Kayu Agung," tulis perempuan itu di akun Tiktok Story-nya. Ucapan itu disertai permintaan doa agar almarhum suami dan anaknya tenang di sisi Allah SWT.
Unggahan itu langsung menyebar luas, menyentuh ribuan netizen yang membanjiri kolom komentar dengan ucapan belasungkawa dan doa penguatan untuk sang istri yang kini harus menata hidup seorang diri.
"Semoga diberi kekuatan luar biasa... kehilangan suami dan anak sekaligus itu luka paling dalam," tulis seorang netizen.
"Innalillahi, semoga Allah tempatkan mereka di surga-Nya, dan ibu ini diberikan ketabahan," tulis lainnya.
Baca Juga:Inflasi Sumsel Naik Tipis, Tapi Masih Aman! Ini Langkah Pemerintah Kendalikan Harga Pangan
Tidak sedikit pula yang mempertanyakan penyebab kecelakaan, apakah karena kelelahan, kondisi jalan, atau kelalaian pengemudi lain.
Namun hingga saat ini, keterangan resmi dari kepolisian atau otoritas jalan tol belum dirilis secara lengkap.
Tragedi ini menambah deretan kecelakaan maut di Tol Trans Sumatera yang memakan korban jiwa dalam beberapa bulan terakhir.
Tapi berbeda dari berita kriminal atau kecelakaan biasa, kisah ini menyentuh hati karena memperlihatkan luka seorang perempuan yang harus kehilangan dua bagian hidupnya dalam sekejap.
Kini, yang tersisa hanya kenangan dan doa.