Setelah Haji Alim dan Amin Mansyur, Kini Asisten 1 Setda Muba Ditahan Kejaksaan

Usai konglomerat Palembang H Alim (HA) dan Amin Mansyur (AM) lebih dulu mendekam di balik jeruji, kini giliran Asisten 1 Setda Muba, Yudi Herzandi SH MH (YH)

Tasmalinda
Rabu, 12 Maret 2025 | 14:24 WIB
Setelah Haji Alim dan Amin Mansyur, Kini Asisten 1 Setda Muba Ditahan Kejaksaan
Asisten 1 Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin Yudi Herzandi ditahan Kejati Sumsel [dok kejati Sumsel]

Nama Haji Halim Ali mendadak ramai diperbincangkan setelah dirinya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pemalsuan dokumen pengadaan lahan Jalan Tol Palembang-Jambi. Sebagai seorang pengusaha ternama di Sumatera Selatan (Sumsel), kekayaan Haji Halim Ali tidak bisa dipandang sebelah mata.

Dalam kasus dugaan korupsi ini, dia menjabat sebagai Direktur PT Sentosa Mulia Bahagia. Lantas, seberapa kaya sosok pengusaha yang kini harus berhadapan dengan hukum ini?

Haji Halim Ali dikenal memiliki bisnis yang menggurita di berbagai sektor, mulai dari properti, perkebunan, hingga infrastruktur. Tak heran jika aset yang dimilikinya mencapai angka fantastis.

Haji Halim Ali bukanlah nama asing di dunia bisnis Sumsel dengan sejumlah properti mewah di Palembang, termasuk rumah megah. Selain itu, ia diketahui memiliki sejumlah aset tanah strategis di berbagai daerah.

Baca Juga:Kondisi Haji Halim Ali Melemah di Rutan, Butuh 26 Tabung Oksigen tapi Hanya Dapat Dua

Haji Halim Ali juga memiliki investasi besar di sektor perkebunan dan perdagangan. Beberapa sumber menyebutkan bahwa ia memiliki lahan perkebunan sawit yang luas, yang menjadi sumber utama pendapatan perusahaannya.

Tak hanya itu, ia juga terlibat dalam sejumlah proyek infrastruktur. Perusahaannya kerap memenangkan tender proyek besar, termasuk proyek pembangunan jalan dan perumahan di Sumsel. Hal ini menjadikannya salah satu pengusaha paling berpengaruh di daerah tersebut.

Haji Halim Ali juga dikenal memiliki koleksi kendaraan merah.

Gaya hidup mewahnya juga terlihat dari perjalanannya ke luar negeri. Ia kerap menghabiskan waktu di negara-negara terkenal untuk urusan bisnis maupun liburan. Meskipun jarang tersorot media, jejak digital menunjukkan bahwa ia sering beraktivitas di kota-kota besar seperti Jakarta dan Singapura.

Baca Juga:Drama Penahanan Pengusaha Terkaya Sumsel: Kuasa Hukum Sebut Haji Halim Butuh 26 Tabung Oksigen Sehari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini