Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk makan sahur karena terdapat berkah di dalamnya. Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda: "Bersahurlah kalian, karena dalam sahur itu terdapat keberkahan."
Begitu pula saat berbuka puasa, umat Islam dianjurkan untuk menyegerakannya setelah azan Maghrib berkumandang. Rasulullah SAW bersabda dalam hadis yang diriwayatkan oleh Tirmidzi: "Manusia akan tetap dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka puasa."
![Ilustrasi makan sahur, berikut jadwal imsakiyah kota Palembang dan sekitarnya [shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/12/16220-ilustrasi-makan-sahur-berikut-jadwal-imsakiyah-kota-palembang-dan-sekitarnya.jpg)
Saat berbuka puasa, dianjurkan untuk membaca doa:
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ
Baca Juga:Kondisi Haji Halim Ali Melemah di Rutan, Butuh 26 Tabung Oksigen tapi Hanya Dapat Dua
Allāhumma laka shumtu wa bika āmantu wa ‘alaika tawakkaltu wa ‘alā rizqika afthartu.
Artinya:
"Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku bertawakal, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka."
Hidangan Khas Berbuka di Palembang
Masyarakat Palembang memiliki tradisi khas dalam berbuka puasa, di antaranya menyajikan pempek, tekwan, model, serta minuman segar seperti es kacang merah dan es campur khas Palembang.
Hidangan ini tidak hanya menggugah selera, tetapi juga memberikan energi setelah seharian berpuasa.