SuaraSumsel.id - Jembatan layang atau flyover Sekip Ujung Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) akan selesai pada Februari pada tahun nanti, 2024.
Hal ini disampaikan Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Setda Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan Basyarudin Akhmad.
Flyover Sekip Ujung juga akan dihiasi dengan ornamen kearifan lokal Kota Palembang untuk mempercantik bangunan.
"Untuk pendestriannya juga bakal pakai ornamen songket Palembang, saat ini sedang diajukan desainnya," kata Basyarudin
Baca Juga:Sumsel Terima Dana Hibah Pemilu Sampai Rp 1,4 Triliun
Dia mengungkapkan jika progres pembangunan flyover telah mencapai 72,39 persen dan ditargetkan selesai pada Februari 2024. Dua bulan setelahnya akan diresmikan pada April 2024 oleh Menteri PUPR,
Ia menjelaskan ada perpanjangan waktu pengerjaan hingga April 2024 yang disebabkan karena awal pembangunan pada beberapa hal menjadi kendala, seperti terhambat pembebasan lahan dan terkait adanya utilitas seperti PDAM, kabel listrik, dan pipa gas.
"Sedangkan, untuk pengerjaan balok girder ditargetkan semua sudah terpasang hingga 30 Desember 2023. Setelah dipasang girder, nanti tinggal dicor," jelasnya.
Untuk girder sudah ada di lokasi pengerjaan saat ini sedang dilakukan stretching atau ditarik dan pemasangan juga dilakukan siang hari.
"Untuk soft launching Februari dan akan diresmikan di April oleh Menteri PUPR. Setelah soft launching nantinya sudah bisa dilalui," ungkapnya
Baca Juga:Inflasi Sumsel Lebih Tinggi dari Nasional, 6 Solusi Ini Ditempuh Pemprov
Flyover Sekip Ujung dibangun untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi di ruas Jalan Basuki Rahmad-Jalan R Sukamto dan ruas Jalan Amphibi-Jalan Angkatan 66, Kota Palembang.
Pekerjaan fisik flyover dikerjakan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatra Selatan Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga dengan kontraktor PT Waskita Karya. [ANTARA]