SuaraSumsel.id - Jalan tol Kayuagung-Palembang di Sumatera Selatan (Sumsel) dikeluhkan pengendara. Sejumlah kerusakan jalan terjadi di sepanjang jalan tol yang menghubungkan Sumsel dan provinsi Lampung tersebut.
Meski demikian pihak pengelola menjanjikan h-10 sudah mulus bagi para pemudik. Janji itupun disampaikan pada Gubernur Herman Deru yang melakukan peninjauan perbaikan tol Palembang-Kayuagung.
Selain mengecek kondisi jalan tol dan melihat progres perbaikan melalui CCTV dan VMS Monitoring System yang ada di kantor Waskita Sriwijaya Tol Desa Pemulutan Ilir, Kabupaten Ogan Ilir, Gubernur Herman Deru didampingi Direktur Teknik PT Waskita Sriwijaya Tol, Sudirman Saleh juga meninjau langsung ke beberapa ruas tol yang tengah dalam perbaikan di antaranya di titik 338 KM dan 354 KM.
Menurut Herman Deru meski Lebaran masih 19 hari lagi, namun dirinya belum lega jika belum memastikan sendiri kondisi jalan yang akan dilalui pemudik. Gubernur Herman Deru jalan tol Palembang-Kayuagung termasuk yang paling banyak dikeluhkan masyarakat.
Baca Juga:Ada Indikasi Praktik Cuci Uang di Bisnis Solar Ilegal di Sumsel, Ditemukan Rekening Rp 16 Miliar
“Saya belum lega kalau belum lihat langsung makanya ini Saya cek sendiri,” ujarnya.
Menurut Herman Deru, yang tengah dilakukan di jalan tol saat ini adalah tahapan konstruksi yang memang belum dipahami secara luas apalagi masyarakat awam.
Di mana jalan tol Palembang-Kayuagung yang berada di atas rawa membutuhkan perbaikan dengan lapisan-lapisan flexible bukan langsung beton.
“100 persen jalan tol Palembang-Kayuagung ini adalah rawa, jadi memang membutuhkan pemadatan terus sampai kondisi tanah stabil baru bisa dilakukan cor beton,” jelasnya berdasarkan keterangan pers Pemprov Sumsel.
Gubernur Herman Deru menjelaskan jika rawa di kawasan tersebut bahkan terdiri dari kubah gambut yang cukup dalam yang membutuhkan perawatan dan perbaikan khusus.
Baca Juga:Lagi-Lagi Gudang Solar Ilegal di Sumsel Digerebek tapi Pemilik Kabur
Meski demikian, ia memastikan bahwa paling lambat H -10 Lebaran atau tanggal 12 April, jalan tol Palembang-Kayuagung akan selesai diperbaiki sehingga dapat digunakan para pemudik dengan aman dan nyaman.
“Mudah-mudahan paling lambat H-10 Lebaran Idul Fitri perbaikan ini semua selesai kita sama-sama doakan. Selain nyaman paling tidak ini juga dapat mememinimalisir kecelakaan. Ini betul-betul harus diwaspadai pengelola jalan tol,” jelasnya.
“Ini sebagai antisipasi gangguan perjalanan. Karena masyarakat menyampaikan keluhannya ke saya. Apalagi kan ini berbayar ada service yang harus diutamakan,” ujarnya singkat.
Direktur Teknik PT Waskita Sriwijaya Tol, Sudirman Saleh mengatakan jalan tol Palembang-Kayuagung merupakan jalur paling seksi yang ramai dilalui pengendara.
Bahkan tergolong paling ramai di antara jalur yang ada di trans Sumatera. Jika hari normal trafik pengendara yang melintas sebanyak 8.500 pada saat weekend trafiknya bisa meningkat menjadi 9.000 hingga 10.000 pengguna.
Untuk memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan sesuai yang diharapkan Gubernur Herman Deru serta masyarakat pihaknya mengaku sudah melakukan berbagai perbaikan.
“Mudah-mudahan progres sampai H-10 Lebaran nanti tanggal 12 April100 persen semua jalan sudah mantap,” ujarnya.
Direktur Teknik PT Waskita Sriwijaya Tol, Sudirman Saleh tampak didampingi General Manager Teknik dan Operasi PT Waskita Sriwijaya Tol, Budi Sutmayana, General Manager Pengendalian dan Lahan PT Waskita Sriwijaya Tol Abdul Manang, Pimpinan Proyek Jembatan PT Waskita Sriwijaya Tol Sutopo Broto Cahyono, serta sejumlah pejabat lainnya.