SuaraSumsel.id - Aksi ugal-ugalan sopir mobil mewah di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) yang sempat viral di media sosial ternyata mengungkapkan kejahatan lainnya. Beruntungnya, pelaku berhasil ditangkap meski harus dikejar sampai dengan kabupaten Banyuasin.
Pelaku Kevin Dorantes Siagian (19) seorang mahasiswi Unsri mengaku nekat mencuri mobil mewah jenis SUV guna membayar utang dan berpoya-poya. Peristiwa kriminal ini bermula saat dia diajak keluarga bersama dengan rekannya guna mendatangi korban, pensiunan ASN.
Kedatangan tersangka Kevin dan Sikur berniat mencuri mobil mewah milik korban tersebut. “Waktu saya berjalan ke dapur, saya melihat di dalam lemari dapur, remot cadangan kunci kontak (keyLess) mobil korban disimpan, melihat itu langsung saya tukar dengan key less palsu punya saya, ”akunya.
Mereka baru melancarkan aksi pencurian kendaraan roda empat tersebut. Korban membawa mobilnya itu ke Gereja HKBP Sukarame, di Jalan Soekarno-hatta Palembang, pada Minggu (19/02) siang.
Baca Juga:Asyik Main Ponsel Saat Hujan Deras, Gadis di Sumsel Tewas Tersambar Petir
“Tak ada yang curiga saat kami bawa kabur mobil itu, karena kami juga awalnya menjadi jemaat dari gereja itu. Mobil itu kami bawah ke Poligon untuk dimodifikasi, dengan memasang emblem stiker, dan mengganti plat palsu,” terang ia.
“Rencananya Senin nanti mau saya antar ke pemesan di Lampung, saya jual dengan harga Rp250 juta, hendak kami bagi berdua untuk bayar hutang dan berpoya-poya,” imbuhnya.
Aksi tersangka Kevin dan Sikur (DPO) berakhir kemarin sore usai tabrak lari di depan sebuah mal. “Saya navigator sedangkan yang bawa mobil itu Sikur,” ucapnya.
“Sikur sempat kabur ke kebun kebun sawit sebelum akhirnya kami tertangkap,”tutupnya.
Polda Sumsel amankan pengemudi mobil mewah yang merupakan pelaku tabrak lari yang berhasil dihentikan saat melintas di jalan lintas Sumatera Timur, tepatnya antara Palembang-Betung tim Pataka Satlantas Polres Banyuasin.
Baca Juga:Polda Sumsel Kirim Helikopter Bantu Evakuasi Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono
Hingga saat ini pelaku masih diamankan di Unit 3 Subdit 3 Jatanras Polda Sumatera Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
