Cak Imin dan Anies Baswedan Berpasangan Pilpres 2024, Benarkah Jadi Pemersatu Umat?

Muncul wacana Cak Imin dan Anies Baswedan berpasangan pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024, sebagai pasangan pemersatu umat Islam.

Tasmalinda
Selasa, 24 Mei 2022 | 12:10 WIB
Cak Imin dan Anies Baswedan Berpasangan Pilpres 2024, Benarkah Jadi Pemersatu Umat?
Anies Baswedan akan diganti Pj Gubernur DKI pada Oktober 2022 (Suara.com/Iqbal Asaputro)

SuaraSumsel.id - Munculnya politik identitas pada setiap agenda demokrasi bisa dicegah dengan mengajukan calon yang dianggap mewakili perbedaan politik identitas tersebut.

Belakangan muncul pasangan yang diajukan sebagai pasangan pemersatu umat. Pasangan yang dimaksud adalan Cak Imin dan Anies Baswedan.

Jika Anies Baswedan Cak Imin dipasangakan jadi pasangan capres cawapres, diyakini akan menguntungkan. Pasangan ini memiliki semangat sebagai pasangan pemersatu umat.

Melansir hop.id-jaringan Suara.com, pasangan Anies Cak Imin akan mengikis narasi kadrun dan politik identitas. Pengamat politik Tony Rosyid menyambut naik narasi formasi Anies Cak Iminsebagai pasangan di Pilpres 2024.

Baca Juga:Prakiraan Cuaca 24 Mei 2022: Sumsel Bersuhu Terik, 34 Derajat Celcius pada Siang Hari

Terlepas dari siapa capresnya mau Anies atau Cak Imin atau sebaliknya Cak Imincapres Anies wakilnya, Tony menilai pasangan ini akan membungkam narasi kadrun sampai radikalisme. Kok begitu ya.

Melansir hop.id-jaringan Suara.com, PKB kan konstituennya warga Nahdliyin. Malah ada tagline warga NU ya milihnya PKB. Tony mengatakan ini jelas politik identitas.

"Soal pasangan persatuan umat, saya pikir selama ini Anies kan dituduh kadrunsampai politik identitas.Kalau politik identitas ya PKB paling kenceng, dia gunakan politik identitasnya, dengan didukung warga Nahdliyin," kata Tony Rosyid dikutip Hops.ID dari Youtube Padasuka TV, Selasa 24 Mei 2022.

Tony menegaskan, soal narasi pasangan Anies Cak Imin adalah pasangan persatuan umat.

"Tuduhan kadrun, politik identitas radikal radikul, FPI, HTI itu dengan sendirinya akan hilang (pada Anies). Gini sajalah, ketika PKS sama PKB koalisi nih, pernahkah muncul isu wahabi, akan dijawab PKB sebagai parpol koalisi," jelas Tony.

Baca Juga:Penjualan Daging Sapi di Sumsel Masih Stabil, Belum Terpengaruhi Penyakit Mulut dan Kuku

Dengan demikian, Tony yakin, pasangan Anies Cak Imin atau Cak Imin Aniesakan jadi sebuah persatuan yang merekatkan kebangsaan.

Anies unggul elektabilitasnya yang meroket tapi dia tidak punya kendaraan parpol. Sedangkan Cak Imin punya kendaraan parpol tapi elektabilitasnya masih butuh tokoh dengan pasangan dengan elektabilitas lebih tinggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini