SuaraSumsel.id - Bulan Ramadhan menjadi bulan yang penuh ampunan dan keberkahan ibadah. Nabi Muhammad SAW mengerjakan hal-hal positif dan amal ibadah saat bulan Ramadhan, baik sebelum ataupun setelah diangkat menjadi rasul.
Melansir NU.online-jaringan Suara.com, selama bulan Ramadhan, malaikat Jibril menemui Nabi Muhammad setiap malamnya. Kesempatan itu tidak disia-siakan. Nabi selalu mentadaruskan Al-Qur’an di hadapan Jibril setiap malam bulan Ramadhan.
Kegiatan tadarus bersama itu baru berhenti ketika Nabi Muhammad melaksanakan i’tikaf terakhir di masjid Nabawi.
Pada saat itu, Nabi Muhammad menyampaikan kepada putrinya bahwa malaikat Jibril tidak akan datang lagi pada bulan Ramadhan berikutnya.
Baca Juga:PLN di Sumsel Diingatkan agar Tak Ada Pemadaman Saat Ramadhan, Umat Muslim Ingin Khusyuk Beribadah
1. Tadarus Al-Qur’an
“Puasa dan Al-Qur’an akan memberikan syafaat seorang hamba pada hari kiamat. Puasa berkata: Ya rabbi, aku mencegahnya dari makan dan minum di siang hari. Al-Qur’an juga berkata: Aku mencegahnya dari tidur dimalam hari, maka kami mohon syafaat buat dia. Beliau bersabda: Maka keduanya dibolehkan memberi syafaat.” (HR Ahmad)
2. Sedekah
Ibadah lainnya yang digiatkan Nabi Muhammad selama bulan Ramadhan adalah bersedekah kepada sesama. Dalam satu hadits riwayat Tirmidzi, Nabi Muhammad menegaskan bahwa sedekah yang paling baik adalah sedekah pada bulan Ramadhan.
3. Umrah
Di samping itu, Nabi Muhammad juga menggiatkan ibadah umrah pada bulan Ramadhan. Nabi menekankan bahwa pahala umrah pada bulan Ramadhan itu sama seperti pahala haji.
Itulah tiga ibadah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW saat Ramadhan tiba. Dan sudah selayaknya umat Islam mencontoh kebiasaan tersebut sebagai itba' atau mencontoh yang telah Nabi lakukan.