SuaraSumsel.id - Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan berupaya meningkatkan kesiapan rumah sakit mengantisipasi lonjakan kasus penularan COVID-19 di tengah peningkatan kasus penularan virus varian Omicron.
"Menghadapi kemungkinan terjadi lonjakan kasus COVID-19, dilakukan peningkatan kesiapan rumah sakit memberikan pelayanan kesehatan dengan memastikan tersedia kamar tidur tempat rawat inap/isolasi, oksigen, obat-obatan serta tenaga medis," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Lesty Nuraini di Palembang, Selasa.
Peningkatan kasus COVID-19 kembali terjadi sejak akhir Januari hingga awal Februari 2022 ini yakni rata-rata 100 kasus per hari dan tertinggi 183 kasus pada Sabtu (5/2).
"Dengan vaksinasi COVID-19 yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat, diharapkan tercipta kekebalan komunal (herd immunity) secara maksimal," ujarnya.
Baca Juga:Polda Sumsel Tambah 4 Titik ETLE Setelah 9 Titik ETLE, Berikut Ini Lokasinya
Pihaknya terus berupaya melakukan sosialisasi dan mengedukasi masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) seperti selalu menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.
Selain itu jajaran Dinkes yang tersebar di 17 kabupaten/kota dalam provinsi setempat siap melakukan pemeriksaan (testing), pelacakan (tracing) dan perawatan (treatment) atau 3 T untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Berbagai upaya untuk memutus mata rantai penularan COVID-19 terus digalakkan jajaran Dinkes bersama masyarakat sehingga bisa dicegah lonjakan kasus yang akhir-akhir ini dikhawatirkan terjadi, kata Lesty. (ANTARA)