Hari Ini, KA Sindang Marga Kertapati - Lubuklinggau Kembali Operasional

PT KAI mengoperasionalkan KA Sindang Marga, Kertapati-Lubuklinggau.

Tasmalinda
Jum'at, 08 Oktober 2021 | 06:00 WIB
Hari Ini, KA Sindang Marga Kertapati - Lubuklinggau Kembali Operasional
Ilustrasi kereta api. PT KA Sindang Marga dioperasionalkan. [KAI]

SuaraSumsel.id - Mulai hari Kamis (8/10/2021), Kereta Api Sindang Marga relasi KertapatiLubuklinggau (PP) kembali beroperasi setelah berhenti beroperasi dampak pembatasan karena pandemi covid-19.

Kabag Humas PTKAI Divre III Palembang, Aida Suryanti mengungkapkan kereta Api eksekutif dan bisnis Sindang Marga relasi Kertapati-Lubuklinggau (PP.) untuk sementara dioperasikan setiap hari Jumat dan Minggu.

Pengoperasian KA Sidang Marga telah dilengkapi fasilitas dan aturan protokol kesehatan sesuai dengan yang ditetapkan pemerintah.

Untuk jadwal keberangkatan dari Stasiun Kertapati pukul 20.15 WIB dan sampai Stasiun Lubuklinggau pukul 02.50 WIB. Sedangkan, untuk keberangkatan dari Stasiun Lubuklinggau pukul 19.45 WIB dan sampai Stasiun Kertapati 02.20 WIB.

Baca Juga:Pekan Ini, Sekolah di Sumsel Diperbolehkan Gelar Ekstrakulikuler

"Sesuai SE Kemenhub No. 69 tahun 2021 pelanggan KA jarak jauh disyaratkan telah melakukan vaksin Covid-19 minimal dosis pertama dan wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif tes RT-PCR maksimal 2x24 jam atau Rapid Test Antigen maksimal 1x24 jam sebelum jadwal keberangkatan," ujar dia dalam keterangan pers yang diterima Suara.com.

Pelanggan usia di bawah 12 tahun untuk sementara waktu tidak diperkenankan melakukan perjalanan.

Selain itu, KAI telah mengintegrasikan sistem boarding KAI dan aplikasi Peduli Lindungi sehingga data vaksinasi dan hasil tes Covid-19 pelanggan akan otomatis muncul pada layar komputer petugas.

Integrasi ini untuk mempermudah pelanggan dan memperlancar proses pemeriksaan dokumen.

Untuk memudahkan pelanggan, KAI Divre III Palembang menyediakan pemeriksaan Rapid Test Antigen di 6 stasiun yaitu stasiun Kertapati, Prabumulih, Muara Enim, Lahat, Tebing Tinggi dan Lubuklinggau, dengan tarif Rp.45 ribu, yang merupakan hasil Sinergi BUMN antara KAI dengan Rajawali Nusantara Indonesia.

Baca Juga:Pembalap Sumsel Protes ke PB PON, Merasa Dicurangi Panitia PON

"Calon pelanggan harus memiliki tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas untuk melakukan pemeriksaan Rapid Test Antigen di stasiun," terang ia.

Aida menghimbau masyarakat dapat memesan tiket dengan memanfaatkan sistem online menggunakan aplikasi KAI Acces ataupun aplikasi lainnya serta agen resmi yang dapat dilakukan pemesanan tiket pada H-7.

Dengan menggunakan sistem daring (online) diharapkan lebih terjamin dalam penerapan jaga jarak fisik (physical distancing).

"Sementara itu untuk penjualan tiket di loket stasiun hanya melayani tiket go show atau dilayani 3 jam sebelum jadwal keberangkatan KA,"tutup Aida.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini