![Akidi Tio [instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/07/30/39644-akidi-tio-instagram.jpg)
Masyarakat tionghoa juga mengenal istilah limpahan jasa yang dimaksudkan beramal dengan mengatasnamakan leluhurnya.
“Limpahan jasa bagi yang sudah meninggal agar jasa diterima sama yang sudah meninggal agar ia dilapangkan. Beramal dengan mengatas namakan orang sudah meninggal,” tambahnya.
Tak berbeda dengan kepercayaan umum. Bentuk berbakti kepada orang tua tak hanya ada pada etnis tionghoa juga didasarkan pada budi pekerti manusia.
Tjik Harun mengakui hingga kini masyarakat Tionghoa masih teguh memegang keyakinan tersebut.
"Sekaligus etnis Tionghoa meyakini adanya karma yang terjadi jika anak-anak tidak memberikan bentuk baktinya kepada orang tua dan leluhur," pungkas ia.
Kontributor: Fitria
Baca Juga:Butuh Oksigen Medis, Warga Sumsel Bisa Gratis di Posko Ini