Kritik untuk Luhut, Dokter Tirta: Jika Tidak Bisa Beri Makan Tak Perlu PPKM

Dokter Tirta menyampaikan kritiknya pada Luhut Binsar Panjaitan, tentang PPKM darurat.

Tasmalinda
Minggu, 18 Juli 2021 | 20:46 WIB
Kritik untuk Luhut, Dokter Tirta: Jika Tidak Bisa Beri Makan Tak Perlu PPKM
Dokter Tirta Mandira Hudhi. [Instagram/@dr.tirta] Dokter Tirta [Instagram/dr.tirta] Kritik untuk Luhut, Dokter Tirta: Jika Tidak Bisa Beri Makan Tak Perlu PPKM

Lalu dokter Tirta mengungkapkan jika isoman itu bukan hanya obat yang diperlukan. Mengingat obat ialah pengurang rasa gejala, namun rakyat yang isoman membutuhkan nutrisi.

Karena itu, pemerintah harus bisa mendapatkan data update mengenai pasien yang isoman namun tidak punya uang.

"Isoman itu terpenting bukan obat, namun nutrisi, pendataan yang isoman secara cepat dan digital, sasarannya ialah isoman tapi tanpa punya duit. Tapi ngomong pendataan digital, belum juga maksimal," sambung ia.

Terakhir, dokter Tirta mengungkapkan jika Pemerintah lebih baik meminta maaf, mengaku salah hingga rakyat legowo.

Baca Juga:Karyawan Hotel dan Restoran di Sumsel Banyak Belum Divaksin COVID-19, Ini Langkah PHRI

"Orang - orang terkait yang memangku kebijakan ini harus bisa mengakui kondisi, minta maaf," tegas dia.

Jika kondisinya seperti saat ini, lalu PPKM diperpanjang maka yang akan terjai ialah konflik sosial.

"Konfliknya uang, mereka yang tidak punya uang akan berkonflik mereka yang punya, itu kenapa gaya hidup pejabat makin disorot," sambung ia.

Mereka yang berkemampuan sebaiknya juga saling membantu, misalnya gaji anggota DPR dan MPR sebaiknya disumbangkan. Langkah ini sebagai penghematan anggaran negara.

Misalnya, ia mencontohkan sudah menutup 40 gerai toko miliknya, namun tetap membayar 150 gaji pegawainya.

Baca Juga:Sumsel Genjot Produksi Padi lewat Program Optimalisasi dan Intensifikasi Lahan

"Uangnya dari mana?, dari sisa tabungan saya," aku Dokter Tirta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini