Risma Banjir Kritik saat Blusukan, Ini Sosok Gelandangan yang Ditemuinya

Gelandangan yang ditemui Risma itu dianggap sudah diatur atau settingan demi pencitraan sang menteri. Bagaimanakah sebenarnya sosok pria berambut putih tersebut?

Farah Nabilla | Fakhri Fuadi Muflih
Kamis, 07 Januari 2021 | 12:05 WIB
Risma Banjir Kritik saat Blusukan, Ini Sosok Gelandangan yang Ditemuinya
Gelandangan yang ditemui Mensos Risma

Pria yang sudah tak lagi memiliki istri tersebut mengakui sedang menunggu temannya untuk pergi memulung menjelang malam.

Saman juga membantah dirinya bekerja di toko poster Soekarno dan termasuk orang PDIP. Ia menyatakan selama ini suka tidur di sekitaran Jalan Minangkabau dengan terpal dan kardus miliknya.

"Kalau tidur ya di sini, pos-pos sini, gelar plastik (terpal)," tuturnya.

Kesehariannya, selain memulung sampah plastik dan kardus bersama temannya, Saman bekerja serabutan membantu toko es kelapa.

Baca Juga:Bela Gaya Blusukan Risma, PDIP: Lebih Baik Ketimbang Narasi Tanpa Aksi

Namun ia tak menjadi pemilik warung atau pramusaji, melainkan hanya membersihkan sampah kelapa yang dipotong.

"Kalau yang (es) kelapa nggak, paling bantuin sampahnya aja, masukin karung, terus rotannya ke samping," ucap Saman.

Tak hanya itu, ia juga suka membantu di bengkel tambal ban. Sebab, pegawai bengkel yang bernama soleh disebutnya suka bepergian mereparasi bangku.

"Entar saya dikasih upah sama dia, kadang-kadang makan, duit Rp 10.000 gitu. Kalau bisa dapat tiga motor, itu saya satu motor, Rp 15 ribu buat saya, yang Rp 30.000 buat si ibu (pemilik bengkel)," katanya.

Saman mengatakan, sejak kecil tinggal di kawasan Tanah Abang dan menggelandang bersama keluarganya. Ia memiliki mantan istri yang sekarang sakit-sakitan tinggal di Cibinong, Bogor.

Baca Juga:Gelandangan Ngobrol Sama Mensos Risma Cuma Settingan, Benarkah?

"Kalau ada uang Rp 200.000 gitu, saya ke Cibinong beli obat. Sekarang dia (mantan istrinya) sakit parah, gak bisa jalan. Kalau sudah 2-3 hari saya balik lagi ke sini," kata dia memungkasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak