Mengerikan, Dua Mahasiswa Dibacok Pedang Samurai di Kambang Iwak Park

Dua mahasiswa di Palembang menjadi korban pengeroyokkan kelompok yang tidak dikenal.

Tasmalinda
Kamis, 22 Oktober 2020 | 13:22 WIB
Mengerikan, Dua Mahasiswa Dibacok Pedang Samurai di Kambang Iwak Park
Ilustrasi samurai. (Shutterstock)

SuaraSumsel.id - Peristiwa mengeroyokkan dengan menggunakan senjata tajam jenis samurai terjadi di kawasan Kambang Iwak Park, subuh Rabu (21/10/2020).

Dua korban yang diketahui berstatus mahasiswa di Palembang ini, Danu Putu Ronaldi (23) dan Atrian Arsusanto (26) diserang kelompok yang tidak dikenal di kawasan taman kota Palembang tersebut.

Berdasarkan keterangan Dhani kakak korban Atrian, jika adiknya dibacok menggunakan samurai oleh pelaku. Diketahui, salah satu pelaku lainnya juga membawa senjata api rakitan. Diperkirakan jumlah pelaku mencapai10 orang.

Atrian mendapatkan telepon dari temannya dan diminta untuk datang ke kawasan pusat kota Palembang tersebut. Indikasinya, dia ditelepon karena ada kelompok yang sedang selisih paham.

Baca Juga:Lima Tahun Peringatan Hari Santri, Ini Sejarah Hari Santri

"Saya dengar sendiri adik (Atrian) jika ditelepon temannya bernama Mandala. Temannya itu lagi ada masalah, dan Atrian disuruh datang ke Kambang Iwak untuk ikut menyelesaikannya. Lalu adik saya dengan teman Danu datang ke Kambang Iwak,"katanya kepada Suarasumsel.id, Kamis,(22/10/2020)

Setiba di lokasi, Atrian dan Danu malah langsung bertemu dengan para pelaku yang datang dengan menggunakan empat mobil.

"Motifnya tidak tau, hanya persoalan selisih paham temannya saja sampai terjadi pengeroyokan. Pelaku ada yang menggunakan senpi dan samurai," katanya.

Diketahui atas peristiwa pengeroyokkan itu, Atrian mengalami luka bacok di kepala dan lengan kiri sedangkan Danu juga mengalami luka bacok di kepala.

"Saya berharap polisi segera mendapatkan para pelaku dan dihukum setimpal,"tutupnya.

Baca Juga:Kecelakaan Maut Tol Kayuagung, 4 Orang Tewas Seketika 1 Orang Selamat

Dikonfirmasi kejadian ini, Kasubdit III Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Suryadi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

“Untuk saat ini anggota kita telah melakukan penyelidikan dan penyidikan terkait kasus ini, untuk pelakunya sendiri masih lidik. Sedangkan kedua korban masih dalam perawatan di rumah sakit,”ucapnya

Kontributor : Muhammad Moeslim

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini