Melihat kondisi tersebut, Kilang Pertamina Plaju berinisiatif melaksanakan program berbasis masyarakat dengan membentuk dan membina Satuan Tugas (Satgas) Siaga Api di desa tersebut. Satgas ini menjadi garda terdepan di masyarakat dalam melakukan pencegahan, tanggap darurat, hingga pemulihan pascabencana.
Selain memberikan pelatihan teknis penanganan kebakaran, perusahaan menempatkan Satgas Siaga Api sebagai garda terdepan sekaligus agen perubahan di tingkat masyarakat. Satgas berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat untuk mencegah terjadinya karhutla sekaligus memperkuat kesiapsiagaan komunitas lokal menghadapi potensi bencana.
Inisiatif pelatihan Satgas Siaga Api ini juga sejalan dengan komitmen Kilang Pertamina Plaju dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya Tujuan 13 (Penanganan Perubahan Iklim) dan Tujuan 15 (Menjaga Ekosistem Daratan).
Melalui penguatan kapasitas masyarakat dalam pencegahan karhutla, perusahaan turut berkontribusi terhadap upaya mitigasi perubahan iklim serta pelestarian lingkungan di tingkat lokal.
Selain itu, program ini mencerminkan implementasi prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), di mana aspek lingkungan dijaga melalui pengurangan risiko kebakaran, aspek sosial diperkuat dengan keterlibatan aktif masyarakat, dan aspek tata kelola tercermin dalam kolaborasi transparan antara perusahaan, pemerintah, dan komunitas.
Kilang Pertamina Plaju berharap kegiatan ini dapat memperkuat kolaborasi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat. Dengan sinergi yang erat, upaya penanggulangan bencana di wilayah rawan karhutla seperti Sungai Gerong diharapkan dapat berjalan optimal dan berkelanjutan.
Berita Terkait
-
Pemekaran Daerah Sumsel Masih Tersendat, Warga Pantai Timur dan Kikim Area Tunggu Kepastian
-
Padi Apung Jadi Solusi Sumsel Hadapi Krisis Pangan, Begini Caranya!
-
Gempa 2,1 SR di Pagaralam: Meski Ringan, Kenapa Getaran Tetap Terasa?
-
Saksikan Kisah Tunggu Tubang di UIN Raden Fatah Palembang: Film, Foto, dan Diskusi Publik
-
PT Sele Raya Belida Kantongi Temuan Migas Signifikan di Muara Enim
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
Kronologi Lengkap Kepsek SMPN 1 Prabumulih 'Disingkirkan' Usai Tegur Anak Wali Kota
-
Lari Terasa Lebih Enteng? Mungkin Ini Efek Sepatu Karbon, Kenali Teknologinya
-
Mau Lindungi Siapa? Aturan Baru KPU: Ijazah & SKCK Capres Kini Jadi Rahasia Negara
-
Cara Dapat Ribuan Menit Nelpon Hemat Lewat Program Surprise Deal Telkomsel
-
Balita di Seluma Keluarkan Cacing dari Mulut dan Hidung, Dilarikan ke ICU