Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Senin, 12 Mei 2025 | 15:58 WIB
kapal wisata putra tiga di Bengkulu tenggelam usai dari Pulau Tikus

SuaraSumsel.id - Suasana duka menyelimuti lingkungan Rumah Sakit Ar Bunda Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel).

Salah satu tenaga medis mereka, Rizka Nurjannah (28 tahun) dilaporkan meninggal dunia dalam tragedi kapal wisata karam di perairan Pantai Malabero, Bengkulu, pada Minggu (11/5/2025) sore.

Rizka merupakan warga asal Muara Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).

Ia dikenal sebagai sosok yang hangat, rajin, dan berdedikasi dalam profesinya sebagai fisioterapis di Rumah Sakit Ar Bunda.

Baca Juga: Pulau Tikus Ditutup Sementara, Polisi Dalami Unsur Kelalaian di Balik Kapal Karam

Hari itu, ia turut serta dalam rombongan wisatawan yang ingin menikmati indahnya Pulau Tikus, sebuah destinasi favorit di perairan Bengkulu.

Namun takdir berkata lain.

Kapal yang mengangkut lebih dari 100 orang tersebut mengalami kerusakan mesin di tengah laut, dan dihantam ombak besar hingga akhirnya tenggelam.

Rizka termasuk salah satu dari tujuh orang yang dinyatakan meninggal dunia dalam tragedi itu.

Wisata yang Berakhir Petaka

Baca Juga: Mencekam! Video Kapal Wisata Bengkulu Tenggelam Viral, Wisatawan Teriak Takbir

Hari itu, kapal wisata yang ditumpangi Rizka dan rombongan bertolak dari Pulau Tikus menuju ke Kota Bengkulu.

Namun, saat melintasi perairan Pantai Malabero, mesin kapal mendadak mati. Para wisatawan sempat merekam suasana mencekam tersebut dalam sebuah video yang kemudian viral di media sosial.

Dalam video berdurasi dua menit lebih itu, terlihat para penumpang mulai panik. Angin bertiup kencang, ombak meninggi, dan kapal terlihat oleng.

Teriakan takbir dan doa silih berganti terdengar dari penumpang, termasuk kalimat penuh kecemasan: “Mesin mati! Ya Allah… kapal karam!”

Saat ombak besar menghantam, kapal itu miring dan akhirnya tenggelam.

Tim SAR bersama nelayan setempat berusaha keras menyelamatkan para penumpang. Sebanyak 97 orang berhasil selamat, namun 7 orang lainnya, termasuk Rizka, dinyatakan meninggal dunia dan dievakuasi ke RS Bhayangkara dan RSHD Kota Bengkulu.

Load More