Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Sabtu, 19 April 2025 | 21:54 WIB
Para paslon saling klaim di PSU Empat Lawang Sumatera Selatan

SuaraSumsel.id - Situasi politik di Kabupaten Empat Lawang kian memanas usai pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada yang digelar hari ini, Sabtu (19/4/2025).

Kedua pasangan calon, yakni Paslon nomor urut 01, Budi Antoni Aljufri–Henny Verawati (HBA–Henny), dan Paslon nomor urut 02, Joncik Muhammad–A’rifai, kompak menyatakan diri sebagai pemenang berdasarkan klaim masing-masing.

Di tengah belum diumumkannya hasil resmi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), masing-masing kubu saling mengunggulkan hasil rekapitulasi internal dan klaim quick count yang mereka lakukan secara mandiri.

Paslon HBA–Henny, melalui Budi Antoni, mengungkapkan keyakinannya akan kemenangan berdasarkan tingginya antusiasme masyarakat yang mendukung mereka selama masa kampanye.

Baca Juga: Joncik-Arifai Klaim Menang Telak di PSU Empat Lawang Versi Hitung Cepat

"Insya Allah kita bisa unggul, ini terlihat dari antusias masyarakat yang mendukung kami," ujarnya kepada wartawan.

Budi Antoni juga menyinggung rekam jejak kepemimpinannya di periode sebelumnya sebagai bukti kinerja nyata yang menjadi pertimbangan pemilih.

"Kami yakin masyarakat Empat Lawang sudah cerdas dalam menentukan pilihan, mereka tahu siapa yang akan bisa membawa Empat Lawang ini lebih maju dan masyarakatnya sejahtera. Saat ini kita tinggal menunggu hasil dari pilihan rakyat," katanya penuh optimisme.

Pasangan Joncik-Arifai klaim menang PSU Empat Lawang versi hitung cepat

Paslon Joncik–A’rifai menyebut unggul signifikan dengan persentase sekitar 60 persen suara, sementara tim HBA–Henny tetap optimistis memenangkan kontestasi dengan basis suara loyalis yang kuat di beberapa wilayah.

Saling klaim kemenangan ini menciptakan ketegangan baru di tengah masyarakat, terutama di media sosial dan forum-forum komunitas lokal.

Baca Juga: Dukun Cabul di Palembang Hamili Mahasiswi dengan Modus Ritual 'Pembersihan'

Paslon Joncik-Arifai juga tidak kalah percaya diri. Mereka mengklaim telah unggul dalam PSU berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) dan rekapitulasi internal tim pemenangan mereka.

Merujuk pada data quick count dari Lembaga Survei Indonesia (LSI), JM–Fai disebut meraih 59,67 persen suara, jauh mengungguli HBA–Henny yang mendapatkan 40,33 persen.

Data ini didasarkan pada 100 persen data yang masuk dengan tingkat partisipasi pemilih sebesar 57,57 persen dan margin of error 1,23 persen.

Keyakinan JM–Fai semakin diperkuat dengan hasil real count internal tim mereka yang mengklaim meraih suara hingga 60,05 persen, dengan rivalnya hanya memperoleh 38,71 persen.

"Kami bersyukur atas kemenangan ini. Terima kasih kepada masyarakat Empat Lawang, tim pemenangan, dan seluruh sahabat yang telah berjuang bersama selama proses Pilkada ini," ucap Joncik dengan nada kemenangan.

Meskipun telah mengklaim kemenangan telak, Joncik tetap mengimbau seluruh pendukungnya untuk tetap tenang, tidak merayakan kemenangan secara berlebihan, dan menunggu pengumuman hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Kemenangan ini adalah milik seluruh rakyat dari 10 kecamatan di Kabupaten Empat Lawang. Semua memiliki andil dalam pencapaian ini," tambahnya.

Paslon yang diusung oleh koalisi besar tujuh partai politik, menyatakan kesiapannya untuk menepati janji politik dan mewujudkan Empat Lawang Madani jika nantinya ditetapkan sebagai pemenang resmi oleh KPU. "Kami siap melayani rakyat. Insya Allah kami akan amanah dan menjalankan visi-misi dengan sebaik-baiknya," tutup Joncik.

Warga pun kini menanti dengan penuh antusias dan rasa penasaran terhadap hasil resmi dari KPU, yang akan menjadi penentu sah siapa yang akan memimpin Empat Lawang ke depan.

Dalam suasana yang penuh dinamika ini, aparat keamanan dan penyelenggara pemilu diharapkan mampu menjaga situasi tetap kondusif demi menghindari potensi gesekan antarpendukung.

Dengan kedua paslon yang sama-sama mengklaim kemenangan, tensi politik di Empat Lawang dipastikan akan terus meningkat.

Masyarakat kini menunggu dengan harap-harap cemas hasil rekapitulasi suara secara berjenjang yang akan dilakukan oleh KPU Empat Lawang untuk menentukan siapa yang akan menjadi pemimpin Kabupaten Empat Lawang periode mendatang. Keputusan resmi tetap berada di tangan penyelenggara pemilu.

 
 

Load More