SuaraSumsel.id - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan bertekad menjadikan Museum Kantor Ledeng sebagai destinasi wisata kelas dunia setelah ditemukannya prasasti peresmian bangunan bersejarah tersebut. Prasasti yang terbuat dari batu granit dengan pahatan tulisan Belanda ini menjadi bukti autentik bahwa Kantor Ledeng, yang kini berfungsi sebagai Kantor Wali Kota Palembang, memiliki nilai sejarah tinggi sebagai peninggalan kolonial.
Dalam upaya mewujudkan tujuan tersebut, Pj Wali Kota Palembang, Cheka Virgowansyah, telah menjalin komunikasi dengan UNESCO guna mendapatkan dukungan dalam pelestarian cagar budaya ini.
Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan menjadikan Museum Kantor Ledeng sebagai tempat wisata kelas dunia menyusul ditemukannya prasasti pendirian dan peresmian Kantor Ledeng yang merupakan Kantor Wali Kota Palembang, sebagai peninggalan Belanda. “Kantor Ledeng peninggalan Belanda yang sekarang menjadi Kantor Walikota Palembang ternyata usianya hampir 100 tahun,” katanya.
Ia menambahkan pihaknya juga akan membuat program kerja sama yang berkelanjutan antara Pemerintah Kota Palembang dengan Unesco. Pihaknya bahkan telah mengunjungi Kantor Regional United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) di Jakarta.
Prasasti pendirian dan peresmian Kantor Ledeng (Kantor Walikota Palembang) yang merupakan peninggalan Belanda telah ditemukan.
Prasasti dengan tinggi sekitar dua meter itu terbuat dari batu granit dengan pahatan tulisan Belanda yang menunjukkan sejarah dan bukti Kantor Ledeng didirikan hingga diresmikan sekaligus menjadi bukti Ir.S.Snuifj, orang Belanda yang mendesain bangunan itu.
Langkah ini diharapkan tidak hanya mengangkat pamor Palembang sebagai kota tertua di Indonesia tetapi juga memperkuat daya tarik wisata budaya di tingkat internasional.“Kita harapkan Penemuan Prasasti Kantor Ledeng ini membuka peluang untuk Kota Palembang menjadi salah satu destinasi wisata kelas dunia. Bukan hanya itu banyak juga objek-objek cagar budaya di Kota Palembang Baik situs serta Gedung-gedung yang nanti nya kita harapkan mendapatkan atensi, fasilitasi dan dukungan dari Unesco dalam hal pelestariannya,” katanya
Berita Terkait
-
Lina Mukherjee Akui Nyaris Diperas Rp 2 Miliar di Palembang, Siapa Dalangnya?
-
Tragis! Hanya Ambil Sisa Sayur, Bocah di Palembang Disiksa oleh Satpam Pasar
-
Kacau! PDSS Bermasalah, 20 SMA di Palembang Terancam Gagal Ikut SNBP
-
Cerita Lina Mukherjee Bongkar Pemerasan Rp 500 Juta di PN Palembang
-
Dikejar Polisi Dituduh Bawa Narkoba, Pengemudi Mobil Rekam Momen Menegangkan
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Sadis! Jagal Kucing Pagar Alam Samarkan Bau Daging dengan Daun Jeruk agar Terlihat Kambing
-
Polisi Ringkus Penjual Daging Kucing Berkedok Kambing Muda, Ternyata Sembunyi di Hotel
-
Ratusan Kucing Dibantai, Dagingnya Diklaim Kambing Muda dan Dijual Rp 100 Ribu per Kilogram
-
Direksi BRI Turun ke Lapangan, Sapa Nasabah di Momen Hari Pelanggan Nasional
-
Maulid Nabi Muhammad SAW: Amalkan 3 Doa Ini, Raih Syafaat Rasulullah di Hari Spesial