SuaraSumsel.id - Sebanyak 20 SMA di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) menghadapi kendala serius dalam proses pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) akibat permasalahan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Untuk mengatasi hal ini, Plt Kepala Dinas Pendidikan Sumsel, Awaludin segera mengambil langkah cepat dengan mengutus perwakilan sekolah langsung ke Jakarta guna mencari solusi.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Sumsel, Awaludin mengaku bergerak cepat dengan menugaskan perwakilan sekolah untuk terjun langsung ke Jakarta guna mencari solusi.
“Sedang kami data kongkritnya. Paralel dengan itu upaya yang telah dilakukan dengan menugaskan Kepala SMA Negeri 4 Palembang bersama perwakilan dari Provinsi lain untuk mendatangi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) serta Komisi X DPR RI,” ungkap Awaludin, Jumat (6/2/2025).
Permasalahan ini ternyata bukan hanya terjadi di Palembang. Kemendikbudristek menjanjikan perpanjangan waktu pengisian PDSS bagi sekolah yang belum menyelesaikan prosesnya. “Hasil pertemuan pada 3 Februari 2025 cukup positif, di mana kementerian berjanji akan memberikan perpanjangan waktu untuk pengisian PDSS bagi sekolah yang belum menyelesaikan proses tersebut. Diharapkan, dalam satu hingga dua hari ke depan, kebijakan ini sudah bisa diimplementasikan,” ucapnya.
Baca Juga: Cerita Lina Mukherjee Bongkar Pemerasan Rp 500 Juta di PN Palembang
Bagi sekolah yang datanya belum lengkap, panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) mengeluarkan rilis resmi melalui akun IQ SNPMB. “Intinya, hanya sekolah dengan data lengkap namun belum finalisasi yang akan dibantu. Sekolah yang tidak memenuhi kriteria tersebut tidak dapat difasilitasi lebih lanjut,” ucap Awaludin.
“Komisi X DPR RI merespons positif aspirasi tersebut. Mereka berjanji akan segera melakukan koordinasi internal dan mengadakan rapat dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Rapat ini diharapkan dapat menghasilkan keputusan terkait perpanjangan waktu pengisian dan finalisasi PDSS bagi sekolah-sekolah yang masih mengalami kendala,” ujarnya
Melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com, Awaludin juga menegaskan bahwa Disdik Sumsel akan terus mengawal permasalahan ini hingga tuntas. “Kami berkomitmen untuk memastikan tidak ada siswa yang dirugikan akibat kendala teknis ini. Pendidikan adalah prioritas utama, dan kami akan terus berjuang demi masa depan anak-anak Sumsel,” ucapnya menjelaskan.
Berita Terkait
-
Mau Kuliah di ITS? Inilah 5 Prodi Baru yang Dibuka Tahun 2025!
-
Jangan Sampai Salah Jurusan! Cek 10 Prodi Sepi Peminat di UGM SNBP 2025
-
Gibran Sering Buat Konten Bersama Anak Sekolah, Netizen Curiga: Prospek Buat 2029?
-
Geger SNBP Bermasalah, Dasco Perintahkan Komisi X DPR Rapat Bareng Menteri untuk Cari Solusi
-
Persiapan SNBP UNNES 2025: Cek Prediksi Nilai dan Tingkatkan Peluangmu!
Tag
Terpopuler
- Dihampiri dan Diamuk Razman Arif Nasution di Persidangan, Hotman Paris Langsung Diamankan Petugas
- Firdaus Oiwobo Lulusan Mana? Pengacara yang Naik ke Meja saat Sidang Razman Nasution
- Seharga XMAX tapi Sejantan Harley Davidson, Motor Cruiser Satu Ini Dijamin Bikin Kesengsem
- Gibran Kunjungi Pangkalan Gas, Netizen Malah Curiga dengan 3 Kejanggalannya
- Razman Nasution Terindikasi Lakukan Contempt of Court, Sanksi Berat Menanti
Pilihan
-
Bolehkah Mengganti Puasa Ramadan di Hari Minggu? Ini Penjelasan UAS
-
Tingkatkan Keahlian Guru SD/MI di Desa Jatisobo, KKN Undip Kenalkan LaTeX
-
Erick Thohir Copot Dirut Bulog, Kini Tunjuk Mayor Jenderal TNI jadi Bos Baru
-
Usai Anggaran Diblokir, Kini IKN Dipenuhi Kawanan Angsa
-
4 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Boba 3, Terbaru Februari 2025
Terkini
-
Rampok Bersenjata Api Serang Toko Kelontong di Muba, Kerugian Ratusan Juta
-
Pelantikan Kepala Daerah Sumsel Dijadwal 20 Februari, KPU Tunggu Keputusan
-
DBD di Sumatera Selatan Renggut 4 Nyawa, Kasus Meningkat di Awal 2025
-
Lina Mukherjee Akui Nyaris Diperas Rp 2 Miliar di Palembang, Siapa Dalangnya?
-
Tragis! Hanya Ambil Sisa Sayur, Bocah di Palembang Disiksa oleh Satpam Pasar