SuaraSumsel.id - Penampilan Ketua DPR RI, Puan Maharani, saat pulang ke kampung halaman di Muara Enim, Sumatera Selatan, menarik perhatian publik. Dalam kunjungannya, Puan melakukan ziarah ke makam leluhurnya, Syekh Ibrahim Papa (Syekh Angkase) Ramatuan, di Desa Tanjung Raman, Kecamatan Ujan Mas.
Didampingi keluarga besar dan tokoh masyarakat setempat, Puan memanfaatkan momentum libur Isra Mi'raj untuk mengenang leluhur sekaligus bersilaturahmi dengan masyarakat. Kehadirannya disambut hangat oleh ribuan warga serta pejabat daerah, menandai momen yang penuh khidmat dan keakraban. "Momentum libur Isra Mi'raj ini saya bersama keluarga berkesempatan pulang kampung, bersilaturahmi dan berziarah ke makam leluhur di Desa Tanjung Raman, Muara Enim. Alhamdulillah semuanya masih hangat menyambut saya," ujar Ketua DPR RI Puan Maharani.
Puan Maharani pada kesempatan itu mengatakan sudah belasan tahun tidak pulang ke kampung almarhum ayahnya dan ziarah ke makam leluhur di Kabupaten Muara Enim.
Puan Maharani ziarah ke makam leluhur (puyang) Syekh Ibrahim Papa (Syekh Angkase) Ramatuan di Desa Tanjung Raman, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muara Enim, bersama suami dan anaknya beserta staf.
Kemudian didampingi juga anggota DPR RI Dapil Sumsel Giri Ramanda Kiemas yang merupakan sepupu dari Puan Maharani dan keluarga besar keturunan Puyang Syekh Ibrahim Papa.
Rombongan putri mantan Presiden RI ke-5 Megawati Soekarno Putri itu disambut Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim Henky Putrawan, Wakil Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki, Forkopimda Muara Enim, dan pejabat terkait, serta ribuan warga setempat.
Melansir ANTARA, Setelah ziarah, Puan bersama rombongan beristirahat dan makan siang di rumah kakeknya, Almarhum Mayor Cik Agus, yang merupakan ayah dari almarhum Taufik Kiemas suami Megawati Soekarno Putri.
Dengan pengawalan cukup ketat dari aparat keamanan, Puan bersama rombongan memasuki area pemakaman leluhurnya dan melakukan ziarah dengan khidmat.
Baca Juga: Tanah Longsor di Muara Enim Hancurkan Rumah Warga, Waspada Curah Hujan Naik
Berita Terkait
- 
            
              Tanah Longsor di Muara Enim Hancurkan Rumah Warga, Waspada Curah Hujan Naik
- 
            
              Menggali Kearifan Lokal Tunggu Tubang: Menjaga Kedaulatan Pangan Suku Semende
- 
            
              Korupsi Proyek Siring Muaraenim Rp 1 Miliar, Penyidik Sita Uang Rp 150 Juta
- 
            
              Kronologi Kasus Ayah Membakar Anak di Muara Enim Karena Uang Rp100 Ribu
- 
            
              Hanya karena Rp100 Ribu, Ayah di Muaraenim Nekat Bakar Anak Kandungnya
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Sportivitas Dipertanyakan, Viral Final Porprov Sumsel 2025 Ricuh di Lapangan Sekayu
- 
            
              Menyalakan Bangsa dari Perut Bumi Bukit Barisan
- 
            
              Kain Songket Berusia Seabad Pulang ke Palembang Setelah Disimpan di Loteng Rumah Warga Australia
- 
            
              Siang Membakar, Malam Tetap Panas! BMKG Sebut Sumsel Alami Cuaca Tak Biasa
- 
            
              Rezeki Digital Malam Ini: 8 Link DANA Kaget Hari Ini Siap Diburu!