SuaraSumsel.id - Tim Jibom Satbrimob Polda Jambi berhasil mengidentifikasi jenis granat yang ditemukan oleh warga di Kelurahan Legok, Kota Jambi, Rabu.
Plt Dan Subden 2 Jibom Satbrimob Polda Jambi Ipda Suwandi di Jambi, Rabu, mengatakan bahwa setelah diidentifikasi granat tersebut dibuat oleh militer Jepang pada tahun 1936.
Granat jenis nanas tipe 97 buatan Jepang dengan berat mencapai 0,45 kilogram. Granat ini digunakan oleh marinir Jepang, zaman kekaisaran pada tahun 1939.
Suwandi memprediksi granat militer itu tidak meledak saat digunakan oleh marinir Jepang dan granat itu tunda waktu ledaknya empat sampai lima detik.
Baca Juga: Tol Bayung Lencir-Tempino Hampir Rampung, Jambi-Palembang 3 Jam Segera Terwujud
"Jadi ketika dicabut empat sampai lima detik meledak," katanya
Dia mengimbau kepada masyarakat agar mengetahui dampak dari granat ini, karena dikhawatirkan temuan granat ini disalahgunakan.
"Granat ini masih aktif ini sangat efektif pada zaman dahulu karena sekali lempar satu regu bisa selesai dibuatnya, bila diledakkan jarak mematikan mencapai 30 meter," kata dia.
Granat tersebut ditemukan oleh anak-anak di dalam aliran anak Sungai Batanghari pada Rabu siang.
Granat aktif ini bahkan sempat dimainkan oleh anak-anak tersebut karena tidak mengetahui bahwa yang ditemukan itu sebuah granat peninggalan Jepang.
Baca Juga: Kisah Pilu Guru TK Usia 60 Tahun Diminta Kembalikan Gaji Rp 75 Juta ke Negara
Mereka sempat membawa granat itu ke pemukiman warga yang berjarak sekitar 500 meter dari lokasi pertama ditemukan.
Kapolsek Telanaipura AKP Harefa menjelaskan anak-anak tersebut mengira bahwa benda yang ditemukannya adalah besi tua.
Saat itu, ada salah seorang warga yang menyadari bahwa benda yang dimainkan anak-anak tersebut adalah granat. Saat itu juga mereka langsung melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian setempat. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Tol Bayung Lencir-Tempino Hampir Rampung, Jambi-Palembang 3 Jam Segera Terwujud
-
Kisah Pilu Guru TK Usia 60 Tahun Diminta Kembalikan Gaji Rp 75 Juta ke Negara
-
Rp15,47 Triliun Dibutuhkan Tol Palembang-Betung, HK Ajukan Penyertaan Modal
-
Tol Palembang-Betung Ditarget Dikebut, Hutama Karya Raih PMN Rp 1 Triliun
-
Nasib Suram Siswa SD Negeri 212: Terancam Tak Sekolah Lagi Gara-gara Sengketa Lahan?
Terpopuler
- AFC Pindah Tuan Rumah Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke Thailand
- Rekomendasi 21 Mobil Toyota Rush Bekas di Bawah Rp100 Juta, Ini Daftar Harganya
- 5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon RAM Besar, Terbaik Juni 2025
- 3 Rekomendasi Mobil Bekas Spek Gaji UMR: Sedan Nyaman yang Ramah di Kantong dan Anti Riba
- 6 Rekomendasi Mobil Keluarga Mewah, Fitur Premium Harga 10X Lebih Murah dari Alphard
Pilihan
-
Kenapa Danantara Suntik Modal Garuda Rp6,65 Triliun yang Sedang Alami Masalah Keuangan?
-
Kritik Pedas usai Danantara Suntik Modal Rp6 T ke Garuda: Sakit Jantung Tapi Obatnya Sakit Kulit!
-
IPO COIN Terganjal Status Andrew Hidayat yang Pernah Suap Kader PDIP soal Tambang
-
Gelandang Keturunan Guinea Akhirnya Berseragam Merah Putih, Pernah Dihargai Rp1,738 Triliun!
-
Jadi Regulator Emiten, BEI Kantongi Laba Bersih Rp673 Miliar di 2024
Terkini
-
Tahun Baru Islam Tiba, Ini 5 Hadits Shahih tentang Keutamaan Puasa Muharram
-
Rumah Minimalis Bukan Berarti Sempit, Ini 5 Keunggulannya yang Wajib Kamu Tahu
-
Rp400 Juta untuk 'Ibu': Kesaksian di Sidang Korupsi Banyuasin Seret Eks Ketua DPRD Sumsel?
-
7 Tren Cincin Emas Terbaru 2025: Desain Modern dan Stylish yang Lagi Hits
-
Perbandingan Wuling Air EV vs Toyota Agya: Mana Pilihan Tepat untuk Anda?