SuaraSumsel.id - Seorang perempuan yang merupakan karyawati apotek di Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) ditemukan tewas dengan dugaan penganiayaan di kafe di kawasan bekas lokalisasi, Kampung Baru.
Dugaan penganiayaan ini terjadi di Cafe Golden Star, Kampung Baru jalan Teratai Kelurahan Sukarame, Kecamatan Sukarame Palembang.
Peristiwa yang dialami korban bermula ketika korban bersama diduga pelaku pergi ke Cafe Golden Star pada Sabtu (11/11/2023) sekitar pukul 11.30 WIB. Pada Minggu (12/11/2023) dinihari, sekitar pukul 04.00 WIB, korban merasa lemas dan tidak sadarkan diri.
Diketahui korban ialah Putri Indriani (21), warga Jalan Naskah 2, Lorong Rambutan, Kelurahan Sukarame, Kecamatan Sukarame Palembang yang diduga merupakan korban penganiayaan teman prianya yakni Jeri Panggi (30), warga Jalan Tanjung Barangan, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat I Palembang.
Saat ini pelaku Jeri sudah diamankan polisi, dan berada di Polrestabes Palembang guna dilakukan pemeriksaan.
Pelaku Jeri membawa korban ke Rumah Sakit Myria namun korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
“Memang ada dugaan terjadi peristiwa penganiayaan yang mengakibatkan seorang perempuan meninggal dunia,” ungkap Kapolrestabes Palembang melalui Kasat Reskrim, AKBP Haris Dinzah melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com.
Anggota unit Identifikasi beserta piket Reskrim dan Polsek Sukarame, lanjut AKBP Haris, telah mendatangi lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP), guna melakukan olah TKP serta meminta keterangan saksi-saksi.
Ibu korban Fauziah (41), ketika ditemui di RS Bhayangkara Polda Sumsel, mengatakan pihak keluarga mendapati anaknya sudah berada di rumah sakit.
Baca Juga: Ribuan Warga Sumsel Berdoa Untuk Palestina: Hentikan Serangan Militer
“Menurut informasi Jerri, anak saya itu tidak sadar karena overdosis, setelah minum bir, anggur merah sebotol ditambah ekstasi setengah butir,” ujar Fauziah.
Anaknya tersebut pamit pada Kamis (9/11/2023) malam dengan alasan ingin ke Lampung. “Kami tidak tahu kalau dia ternyata masih ada di Palembang, itupun tahunya setelah mendapat kabar duka seperti ini. Sementara Handphonenya tidak bisa dihubungi sepanjang dia pamit pergi,” ucap dia.
Ketika berada di RS Bhayangkara ditemukan adanya luka di leher dan dahi sebelah kanan anaknya. “Kami meragukan kematiannya, jadi kami minta otopsi. Kami juga curiga sama Jeri, karena ada yang mengirimkan uang Rp1,5 juta dengan menggedor pintu rumah, tapi orangnya tidak ada,” imbuhnya.
Berita Terkait
-
Sejumlah Wilayah di Sumatera Selatan Bakal Dilanda Hujan Ringan di Awal Pekan Ini
-
Pada Pendukung, Gibran Rakabuming Percaya Diri Jika Prabowo Menang Pilpres Satu Putaran
-
Ribuan Warga Sumsel Berdoa Untuk Palestina: Hentikan Serangan Militer
-
Cuap-Cuap Politik Utopia Collaboration Space Bahas Pemilu dari Versi Anak Muda
-
Bahasa Komering Menjadi Mata Pelajaran Muatan Lokal Pelajar SD di OKU Timur
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Dari 1955 ke 2025: Digital Lounge CIMB Niaga Palembang dan Jejak 70 Tahun Transformasi Perbankan
-
Pakai HP Samsung? Cek! Kamu Mungkin Lewatkan 10 Fitur Ajaib Ini, No 7 Bikin Hidup Gampang
-
Sahabat Digital Membawa Berkah: Ketika Ketenangan dan Teknologi Bersatu Bersama BCA Syariah
-
BBM Langka di Pagar Alam, Warga Rela Antre Berjam-jam Demi Pertalite dan Pertamax
-
6 Fakta Fitrianti Agustinda Hadapi Sidang Korupsi Sambil Gugat Cerai, Publik Heboh