SuaraSumsel.id - Para pedagang minyak goreng di pasar digital kota Pangkalpinang di provinsi Kepulauan Bangka Belitung menceritakan curahan harinya pada Wakil Menteri Perdagangan atau Wamendag Jerry Sambuaga, Kamis (12/5/2022).
Nadia salah seorang pedagang kelontongan yang juga menjual minyak goreng mengungkapkan jika pasokan minyak goreng kemasan memang sudah kembali lancar. Kelancaran tersebut diakui baru kembali terjadi pada hari ini.
"Baru hari ini pasokan minyak goreng kembali lancar, sebelumnya kami kesulitan mendapatkan pasokan minyak goreng ini pak," kata Nadia.
Menjelang dan setelah Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriyah, para pedagang masih cukup kesulitan mendapatkan pasokan minyak goreng, sehingga stok minyak goreng terbatas.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sumsel 12 Mei 2022: Wilayah Dataran Rendah Bersuhu Terik, 33 Derajat Celcius
"Bapak, kami kok masih sulit ya mendapatkan minyak goreng, apakah stok minyak goreng ini kembali berkurang," kata Nadia seraya bertanya kepada Wamendag Jerry Sambuaga.
Melansir Antara, Wamendag Jerry Sambuaga saat dialog tersebut memastikan stok dan distribusi minyak goreng berjalan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di penjuru Indonesia.
Wamendag Jerry Sambuaga seusai meresmikan Pasar Rumput Kota Pangkalpinang sebagai Pasar Digital Sehat, Inovatif dan Aman Pakai (SIAP) QR Code Indonesia Standard (QRIS) menyempatkan diri untuk berkunjung ke lapak-lapak para pedagang di pasar tradisionl itu.
Wamendag di dampingi Sekda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Naziarto dan Kepala Bank Indonesia Perwakilan Babel Budi Widihartanto berdialog dengan para pedagang kelontongan, untuk memastikan stok dan harga minyak goreng stabil.
"Ibu, bagaimana stok dan harga minyak goreng sekarang. Apakah sudah berjalan lancar dan harga minyak goreng sudah normal," tanya Wamendag .
Baca Juga: Dua Pekan Ekspor CPO Dilarang, Petani Sawit Sumsel: Harga TBS Kian Anjlok, Penuh Ketidakpastian
Berita Terkait
-
Dikunjungi Wamendag, Pedagang Pasar Rumput: Kami Masih Sulit Dapatkan Minyak Goreng
-
Ekspor CPO Telah Dilarang, Minyak Goreng Curah Masih Kosong di Pasar Tradisional Palembang
-
Minyak Goreng Dilarang Diekspor, Sumsel Bentuk Tim Satgas Minyak Goreng
-
Larangan Ekspor CPO Berlaku Hari Ini, Jokowi Harap Pengusaha Jernih Menyikapi: Jika Niat Penuhi Stok Dalam Negeri, Bisa
-
Ekonom: Kebijakan DMO CPO Dinilai Lebih Solutif pada Petani Swadaya dan Konsumen Minyak Goreng
Tag
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 9 Rekomendasi HP Baterai Jumbo Minimal 6000 mAh, Kuat Berhari-bari Tanpa Powerbank
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Bank Sumsel Babel Dukung GENCARKAN & Sultan Muda: Dorong Ekonomi Sumsel Melesat
-
Inovasi Sampah Digital di Desa BRILiaN Hargobinangun: BRI Dorong UMKM Terus Maju
-
Waspada Pinjol Ilegal, OJK Bekali Emak-emak Sumsel dengan Ilmu Keuangan Syariah
-
Pasar Modal Inklusif: Difabel Palembang Antusias Belajar Investasi Saham
-
Literasi Keuangan & Syariah Digencarkan di Palembang, OJK Siapkan Anak Muda Jadi Sultan