SuaraSumsel.id - Kerupuk getas asal pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung atau Babel diekspor ke Singapura.
"Hari ini kita mengawali tahun 2022 dengan melakukan ekspor langsung kerupuk getas hasil olahan pelaku UMKM, kami berharap ini bisa berkelanjutan dan semakin banyak produk lokal yang diekspor," kata Kepala Bidang Sarana Perdagangan dan Pengembangan Ekspor Dinas Perdagangan Provinsi Babel, M. Nasirin Yusuf di pangkalpinang, Selasa.
Ekspor produk olahan UMKM tersebut dilakukan dengan menggunakan transportasi udara Garuda Indonesia yang diperkirakan akan tiba di tujuan pukul 17.00 waktu setempat.
Proses ekspor getas hari ini melalui kargo Bandara Depati Amir Pangkalpinang yang sebelumnya dilakukan prosedur pemeriksaan oleh pihak Bea Cukai Pangkalpinang dan Karantina Perikanan Babel serta pihak Garuda Indonesia.
Baca Juga: Klasemen Sementara Tim Putri Proliga 2022: Palembang Bank Sumsel Babel
Nasirin menjelaskan proses pemeriksaan untuk produk getas sebanyak satu ton lebih oleh CV Getas Super Cap Tani tersebut dinyatakan layak ekspor.
"Ekspor dengan tujuan Singapura karena di negara tersebut banyak warga Indonesia yang bekerja di sana dan memang menyukai makanan khas Indonesia, khususnya dari Babel," katanya.
Pangsa pasar berbagai makanan olahan UMKM Babel terbuka lebar di negara tersebut karena produk berkualitas dan rasanya terjaga.
"Kami optimistis kerupuk getas asal Babel ke depan dapat terus dipasok ke negara tersebut, bahkan tidak menutup kemungkinan ke beberapa negara lain," katanya.
"Disperidag Babel bersama Kementerian Perdagangan akan terus mendorong dan mencoba untuk membuka pasar baru yang memungkinkan untuk ekspor hasil olahan UMKM," katanya.
Baca Juga: Binda Babel Lakukan Percepatan Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun
"Kebijakan mendukung ekspor produk asal Babel sudah dilakukan, salah satunya dengan melatih pelaku usaha yang berpotensi ekspor, melakukan koordinasi untuk memecahkan persoalan ekspor dengan pihak terkait sekaligus memfasilitasi," katanya.
Untuk proses ekspor kerupuk getas hari ini, Pelaksana Teknis Karantina Ikan Babel di Bandara Depati Amir, Ahmad Heru mengatakan pihaknya melakukan pemeriksaan produk sesuai ketentuan dan menentukan apakah layak untuk diekspor.
Bong Mie Tjhing pemilik CV Getas Super Cap Tani berharap Pemerintah terus mendukung usahanya dalam melakukan ekspor getas tani ke negara Singapura yaitu mempermudah dokumen ekspor.
"Selama ini kita sudah banyak dibantu Disperindag Kota Pangkalpinang dan para penyuluh serta didukung pula oleh Disperindag Provinsi Bangka Belitung," ujarnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
Kasus Unik di Pengadilan Singapura, Seorang Laki-laki Menyerang Saudara Perempuannya Karena Masalah Kebersihan
-
Orang Tua Kaya Raya, Cerita Raline Shah Pernah Hidup Susah Jadi Asisten Klinik di Singapura
-
Menaksir Biaya Sekolah Cannavaro Adrevi Anak Eko Patrio di Singapura, Cuma Secuil dari Harta Sang Ayah?
-
Viral Perbandingan Panggung Konser Dua Lipa di Singapura dan Jakarta
Tag
Terpopuler
- Sritex Resmi PHK Ribuan Karyawannya, BNI jadi Satu-satunya Bank BUMN yang 'Nyangkut' Rp374 Miliar
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Pendidikan Intan Srinita, Ketahuan Bersih-bersih usai Sebut Roy Suryo Pemilik Akun Fufufafa?
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Dilaporkan Aliansi Bugis, Denny Sumargo bikin Permintaan Maaf Terbuka
Pilihan
-
Harga Emas Antam Lagi-lagi Jatuh Terjungkal Hari Ini
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Jepang: Hanya Misi Sulit, Tapi Bukan Mustahil Garuda!
-
KUR Tak Termasuk Hapus Buku Kredit Macet, Ini Penjelasannya
-
Menakar Persentase Kemenangan Timnas Indonesia vs Jepang, Bukan Mustahil?
-
Siapa Rauf Purnama, TKN Prabowo-Gibran yang Kini Jadi Komisaris Utama Antam
Terkini
-
Tragis! Dua Nyawa Melayang dalam Kebakaran Mobil di Tol Baleno
-
Dapatkan BMW dan Voucher Diskon 99% di BRImo FSTVL
-
Sabrina BRI: Asisten Virtual untuk Belanja Hemat, Kuliner dan Lokasi ATM Terdekat
-
Polusi Batu Bara Jadi Sorotan Debat Cawagub, Cik Ujang Malah Janjikan Mobil Sedot Debu
-
Energi Mikrohidro PT Pertamina Mengubah Desa Terpencil di Kaki Bukit Barisan