SuaraSumsel.id - Buah durian dari Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, meramaikan pasar dan sejumlah kawasan di Kota Palembang karena adanya panen sela.
"Buah durian Lahat itu mulai mudah ditemui di pasar buah-buahan di Palembang sejak pertengahan Mei 2021", kata Riduan salah seorang pedagang buah durian di kawasan Jalan Demang Lebar Daun Palembang, Senin.
Menurut dia, kebun buah durian milik masyarakat dan petani di Lahat mendapat berkah panen di sela menjelang memasuki musim tiba sekitar Agustus nanti.
Banjir buah durian tersebut tidak berlangsung lama, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya hanya berlangsung sekitar satu bulan.
Baca Juga: Belum Ada Kepastian Kuota, 60 Persen Calon Haji Sumsel Selesai Divaksin
Dalam kondisi banjir pasokan buah durian sekarang karena panen sela, harganya relatif murah.
Buah durian dijual dengan harga bervariasi tergantung besar kecilnya ukuran, paling murah dijual Rp 20.000 per butir dan tertinggi Rp75.000 per butir.
Pedagang buah durian tersebut dapat dengan mudah dijumpai di pasar tradisional, pinggir jalan kawasan Demang Lebar Daun, Jakabaring, Jalan Soekarno Hatta menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, dan beberapa kawasan Kota Palembang lainnya.
Pedagang buah durian di kawasan tersebut menggelar dagangannya di pinggir jalan dengan membuka kios tempat berjualan sekaligus tempat makan durian, lapak kaki lima, dan ada juga yang memanfaatkan mobil bak terbuka.
Sementara salah seorang pembeli, Rosita mengatakan, membeli buah durian untuk menjamu saudara dan tamu yang datang dari Jakarta.
Baca Juga: 10 Daerah Ini Dinyatakan Polda Sumsel Rawan Karhutla Tahun Ini
Menikmati sensasi makan durian langsung di tempat pedagang buah durian bersama saudara dan tema-teman memberikan kenikmatan yang berbeda dibandingkan dengan dinikmati sendirian di rumah.
Buah durian ini selain untuk dimakan langsung ada juga yang dibawa pulang dijadikan bahan makanan olahan seperti kolak, dan diawetkan untuk dijadikan sambal dan penyedap makan nasi, ujar penikmat buah durian itu. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Negara Rugi Rp1,3 Triliun, Kasus Korupsi Proyek LRT Palembang Tambah 'Luka' Waskita Karya
-
Umumkan Lamaran dengan Polisi, Febby Rastanty Tampil Menawan dengan Kebaya Kartini dari Songket Palembang
-
Otak Pemerkosa yang Bunuh Siswi SMP di Palembang Divonis Ringan, Keluarga Korban Kecewa
-
Gilir Siswi SMP yang Jasadnya Dibuang ke Kuburan Cina, Eksepsi 4 ABG Pembunuh AA Ditolak Hakim, Apa Alasannya?
-
Ratusan Pensiunan di Palembang Dapat Layanan Kesehatan Gratis dari BRI
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
BRI Fellowship Journalism 2025: Beasiswa S2 Plus Pelatihan Keuangan untuk Jurnalis
-
LIVE Malam Ini! Debat Kedua Pilwalko Palembang: Siapa Punya Solusi Pembangunan?
-
Breaking News: Gedung PLN WS2JB Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
-
Leadership Camp GenBI: Bukan Cuma Pintar, Tapi Juga Kreatif dan Inspiratif
-
BRI Minta Nasabah untuk Tingkatkan Kewaspadaan dengan Edukasi