Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Senin, 31 Mei 2021 | 19:05 WIB
Ilustrasi buah durian. (Unsplash.com/Jim Teo) Panen Sela, Buah Durian Lahat Ramaikan Kota Palembang

SuaraSumsel.id - Buah durian dari Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, meramaikan pasar dan sejumlah kawasan di Kota Palembang karena adanya panen sela.

"Buah durian Lahat itu mulai mudah ditemui di pasar buah-buahan di Palembang sejak pertengahan Mei 2021", kata Riduan salah seorang pedagang buah durian di kawasan Jalan Demang Lebar Daun Palembang, Senin.

Menurut dia, kebun buah durian milik masyarakat dan petani di Lahat mendapat berkah panen di sela menjelang memasuki musim tiba sekitar Agustus nanti.

Banjir buah durian tersebut tidak berlangsung lama, berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya hanya berlangsung sekitar satu bulan. 

Baca Juga: Belum Ada Kepastian Kuota, 60 Persen Calon Haji Sumsel Selesai Divaksin

Dalam kondisi banjir pasokan buah durian sekarang karena panen sela, harganya relatif murah.

Buah durian dijual dengan harga bervariasi tergantung besar kecilnya ukuran, paling murah dijual Rp 20.000 per butir dan tertinggi Rp75.000 per butir.

Pedagang buah durian tersebut dapat dengan mudah dijumpai di pasar tradisional, pinggir jalan kawasan Demang Lebar Daun, Jakabaring, Jalan Soekarno Hatta menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, dan beberapa kawasan Kota Palembang lainnya.

Pedagang buah durian di kawasan tersebut menggelar dagangannya di pinggir jalan dengan membuka kios tempat berjualan sekaligus tempat makan durian, lapak kaki lima, dan ada juga yang memanfaatkan mobil bak terbuka.

Sementara salah seorang pembeli, Rosita mengatakan, membeli buah durian untuk menjamu saudara dan tamu yang datang dari Jakarta.

Baca Juga: 10 Daerah Ini Dinyatakan Polda Sumsel Rawan Karhutla Tahun Ini

Menikmati sensasi makan durian langsung di tempat pedagang buah durian bersama saudara dan tema-teman memberikan kenikmatan yang berbeda dibandingkan dengan dinikmati sendirian di rumah.

Buah durian ini selain untuk dimakan langsung ada juga yang dibawa pulang dijadikan bahan makanan olahan seperti kolak, dan diawetkan untuk dijadikan sambal dan penyedap makan nasi, ujar penikmat buah durian itu. (ANTARA)

Load More