Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Jum'at, 25 September 2020 | 18:41 WIB
Ilustrasi pencurian sapi / ilustrasi pencurian hewan ternak. [Dok. Kanal Kalimantan]

Di lokasi tersebut, pelaku ini dikroyok warga habis-habisan hingga meninggal dunia di lokasi kejadian. Tubuh pelaku sempat luka dan bengkak.

“Iya, ini aksi pencurian dengan pemberatan. Aksi pencurian sapi yang kepergok warga,” ujar Kasatreskrim Polsek Ogan Ilir AKP Robi Sugara saat dihubungi Suarasumsel.id, Jumat (25/9/2020)

Sementara satu pelaku lainnya, Solihin sempat lari ke jalan provinsi perbatasan desa Menanti Selatan dengan Desa Payabesar hingga juga berhasil dikepung dan dikeroyok. Pelaku Solihin sempat sekarat.

Mengetahui kejadian ini, anggota Polsek Ogan Ilir dan Muara Enim sekaligus dibantu koramil berusaha melerai warga dan pelaku.

Baca Juga: Akun Facebook Pamer Sabu dan Tantang Polisi, Polda Buru Pemilik Akun

Nahasnya, nyawa pelaku Solihin tidak tertolong saat mendapatkan perawatan di Puskesmas Gelumbang.

“Kedua pelaku tewas karena dikroyok oleh warga,” ucapnya.

Ilustrasi garis polisi, TKP tindak kejahatan. [Shutterstock]

Sementara itu, Kapolsek Gelumbang, Iptu Hary Dinar mengungkapkan jika pihaknya masih berusaha mengkondusifkan dua desa dan warga.

Peristiwa ini terjadi di dua lokasi, yakni wilayah hukum kabupaten Ogan Ilir dan wilayah Gelumbang, Muara Enim. Jasad kedua warga yang diduga pelaku sudah diambil oleh pihak keluarga.

“Sampai hari ini, kita terus mengupayakan agar kondisi tetap terkendali. Dari keluarga yang diduga pelaku pencurian sekaligus menjadi korban penganiayaan sudah membuat keterangan tidak akan menuntut atas kejadian ini,” ungkapnya.

Baca Juga: MAKI Ingin Dewas KPK Putuskan Firli Bahuri Langgar Kode Etik

Akan tetapi, ia mengatakan pihaknya bersama dengan Polsek Tanjung Batu masih penyelidikan kasusnya. “Tentu kami masih berkordinasi untuk kasus ini,” tutup ia.

Load More