SuaraSumsel.id - Jika Presiden Joko Widodo mempersiapkan lokasi baru bagi ibu kota Indonesia, maka Pemerintah Kota atau Pemkot juga berkeinginan yang sama.
Walikota Palembang, Harnojoyo memasukkan rencana pemindahan perkantoran lebih terpusat ke wilayah Kramasan, Musi II ke dalam 11 program pembangunan inrastuktur kota Palembang.
Rencana ini pun disambut baik oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel.
Dalam pertemuan bersama dengan Gubernur Sumsel, Herman Deru, Harnojoyo memaparkan 11 rencana program pembangunan infrastuktur di Palembang.
Salah satu dari program itu, yakni membangun komplek perkantoran terpadu di kawasan Kramasan.
Lokasi ini juga berdekatan dengan lahan yang juga diproyeksikan menjadi lahan perkantoran wilayah Pemprov Sumsel.
“Memang ada ajuan tersebut (pemindahan kantor) ke wilayah Kramasan. Lahannya milik Pemprov, dan berdekatan dengan rencana pembangunan kawasan perkantoran Pemprov juga,” ujar Kepala Dinas PUPR, Ahmad Bastari, dihubungi Kamis (24/9/2020).
Dalam pembahasan itu juga diketahui jika Pemkot akan mempersiapkan master plan pembangunan yang memakan waktu sekitar satu tahun. Lalu pada 2020, dilakukan studi kelayakan dan kesiapan pembangunan.
“Pilihannya ke wilayah Kramasan, karena sudah tersedia lahan yang diperuntukkan bagi pembangunan. Sehingga Pemkot dengan persetujuan Pemprov sudah bisa menggunakan lahan tersebut bagi lahan pembangunan kantor,” terang ia.
Baca Juga: Akun Facebook Pamer Sabu dan Tantang Polisi, Polda Buru Pemilik Akun
Tahapan pembangunan kantor Pemkot Palembang akan siap dilaksanakan pada tahun depan.
Dengan akan dimulainya tahapan pembuatan master plan nanti setiap dinas akan memiliki tupoksi pekerjaan sesuai dengan kedinasannya.
“Jika master plan itu ke kewenangan Bappeda. Jadi proyeksi bagaimana nanti peruntukkan kantor-kantornya di Bappeda termasuk bagaimana dengan eks kantor yang selama ini ada,” tutup dia.
Diketahui Walikota Palembang menyampaikan beberapa program lainnya seperti pembangunan jembatan layang flyover simpang Sekip, pembebasan lahan di jalan Parameswara, jalan lintas Timur kota dan Jembatan Musi III.
Selain itu, pembangunan kolam retensi Simpang Bandara, rekontruksi jembatan di Sungai Sekanang, Embung konservasi 100 hektar, sharing anggaran pembangunan jaringan instalansi pengelolaan air limbah skala perkotaan dan rencana pembuatan alun-alun kota Palembang.
Gubernur Sumsel, Herman Deru dalam keterangan persnya menyambut usulan pembangunan infrastuktur di ibu kota Provinsi Sumsel ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Terkuak! Bayi Dalam Kantong Plastik di Sungai Lilin Ternyata Dibuang Ibu Kandung Sendiri
-
BRI Perkuat Hilirisasi dan Daya Saing Industri Sawit Lewat Sindikasi Strategis Rp5,2 Triliun
-
10 Mobil Bekas untuk Modifikasi Sleeper yang Cocok bagi Penggemar Performa
-
7 Sunscreen Murah di Bawah Rp50 Ribu yang Cocok untuk Kulit Berminyak
-
Daftar 18 SPBU Palembang yang Diatur Pengisian Solar: 4 Dilarang, 14 Hanya Buka Jam Malam