Dengan strategi yang sistematis dan terukur, NasDem Sumsel bertekad memperluas jaringan dukungan, membangun kepercayaan publik, serta menciptakan kader-kader militan yang siap memenangkan pertarungan politik di Pemilu 2029.
Langkah cepat ini mencerminkan keseriusan NasDem dalam menjawab tantangan zaman dan membuktikan eksistensinya sebagai kekuatan politik yang diperhitungkan di Sumatera Selatan.
"Dengan semangat kebersamaan, kami optimistis NasDem bisa memenangkan Pemilu 2029 di Sumsel maupun di tingkat nasional," tegas Nopianto.
Langkah ini bukan tanpa bekal. Pada Pilkada Serentak 2024, NasDem Sumsel menunjukkan taringnya dengan torehan signifikan: berhasil mengamankan 10 kursi di DPRD Provinsi, naik tajam dari enam kursi sebelumnya. Keberhasilan ini bahkan mengantar NasDem merebut kursi pimpinan DPRD Sumsel.
Baca Juga:Polemik Wisuda Sekolah di Sumsel: Diimbau Sederhana tapi Potensi Pungutan Jadi Sorotan
Di tingkat Kabupaten/Kota, partai besutan Surya Paloh ini juga berjaya, mengamankan posisi strategis di tujuh daerah, termasuk Palembang, Banyuasin, dan Pagar Alam.
"Prestasi ini membuktikan strategi politik kami berjalan efektif. Tapi kami sadar tantangan ke depan lebih berat. Karena itu, mulai sekarang kami gas penuh," kata Nopianto.
Di balik optimisme tersebut, Herman Deru dan jajaran NasDem Sumsel memahami bahwa politik adalah seni menjaga kepercayaan.
Tak cukup hanya mengandalkan kemenangan masa lalu, DPW NasDem Sumsel menunjukkan tekad untuk bergerak lebih dinamis menghadapi tantangan politik ke depan.
Mereka sadar bahwa keberhasilan sebelumnya hanyalah batu loncatan, bukan jaminan.
Baca Juga:Drama Pelarian 8 Tahanan Polres Lahat: 3 Ditangkap Cepat, 5 Masih Menghilang
Karena itu, di bawah kepemimpinan Herman Deru, NasDem Sumsel membuka ruang kolaborasi yang lebih luas, menggandeng berbagai elemen masyarakat, memperkuat sinergi dengan komunitas, serta membangun jaringan baru yang lebih inklusif.