SuaraSumsel.id - Jagat media sosial Instagram kembali dihebohkan dengan beredarnya sebuah video menegangkan yang memperlihatkan seorang wanita menjadi korban dugaan penganiayaan dan ancaman senjata api.
Korban diketahui bernama Wina Septianty (25), warga Palembang, yang mengaku dianiaya oleh pria berinisial RRM, seorang anggota polisi berpangkat Bripka.
Insiden itu terjadi Kamis (17/4/2025), namun laporan resmi sudah dilayangkan Wina ke SPKT Polda Sumsel sehari sebelumnya, Rabu (16/4/2025).
Dalam keterangannya, Wina menyebut RRM membuntutinya saat ia berkunjung ke kosan temannya, tanpa alasan yang jelas.
Baca Juga:TKA SPMB SMA 2025 Sumsel Diminta Dihapus! Ini Alasan Ombudsman
"Saya tidak tahu tiba-tiba dia mengikuti saya. Kami memang sempat punya hubungan, tapi sudah saya akhiri. Dia tidak terima dan terus mengganggu," ujar Wina kepada petugas.
Situasi memanas saat Wina meminta pelaku pulang. Pertengkaran hebat terjadi, dan Wina mengaku dipukul lima kali di bagian kepala.
Suasana makin mencekam ketika penghuni kosan mendengar teriakan Wina dan mencoba mendekat—namun, di luar dugaan, RRM justru mengeluarkan pistol dan mengarahkannya ke kerumunan.
“Saya sangat ketakutan, apalagi dia keluarkan senjata ke arah orang-orang,” tambah Wina yang masih trauma.
Melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com, Bripka RRM, oknum polisi yang anianya mantan pacarnya Wina Septianty (25) kini telah diamankan setelah juga dilaporkan ke Bid Propam Polda Sumsel, Rabu (16/4/2025).
Baca Juga:Deklarasi Damai PSU Empat Lawang Ricuh? Paslon HBA-Henny Dihadang Masuk
Tak hanya melakukan penganiayaan, Bripka RRM juga viral lantaran mengeluarkan pistol saat terlibat cekcok dengan Wina Septianty (25).