Berkah Ramadan, Kemenag Sumsel Kirim Ratusan Dai untuk Syiar Islam

Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Selatan resmi mengerahkan 330 dai ke berbagai wilayah untuk mengisi program tausyiah selama bulan Ramadan 1446 H.

Tasmalinda
Minggu, 02 Maret 2025 | 17:56 WIB
Berkah Ramadan, Kemenag Sumsel Kirim Ratusan Dai untuk Syiar Islam
Ilustrasi ulama dan dai. Kemenag Sumsel kirim ratusan dai di sejumlah daerah [shutterstock]

SuaraSumsel.id - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Selatan resmi mengerahkan 330 dai ke berbagai wilayah untuk mengisi program tausyiah selama bulan Ramadan 1446 H/2025. Program ini menjadi salah satu upaya Kemenag dalam memperkuat syiar Islam dan mendukung kegiatan keagamaan di masyarakat.

Kepala Kanwil Kemenag Sumsel, Syafitri Irwan, mengatakan bahwa program ini menjadi salah satu unggulan selama bulan suci. Para dai yang ditugaskan telah mendapatkan pelatihan khusus untuk memastikan mereka siap memberikan ceramah yang inspiratif dan membimbing masyarakat dalam menjalankan ibadah Ramadan.

"Para dai ini tidak hanya menyampaikan tausyiah, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan Islami lainnya seperti tadarus, mengaji, serta kegiatan yang mengajak kepada kebaikan," ujar Syafitri di Palembang, Sabtu (1/3/2025).

Ia menambahkan bahwa kehadiran dai di berbagai daerah menjadi bukti nyata komitmen Kemenag dalam mendekatkan diri kepada masyarakat serta mitra kerja.

Baca Juga:Kuliner Ramadan Khas Sumsel: Pempek, Laksan, Es Kacang Merah Menggugah Selera

Selain itu, Syafitri juga mengajak seluruh warga Sumatera Selatan untuk menjadikan Ramadan sebagai momen meningkatkan keimanan dan menjaga keharmonisan sosial.

"Mari kita manfaatkan bulan suci ini untuk memperbaiki diri, saling memaafkan, dan mempererat persaudaraan. Ramadan adalah bulan ampunan, mari kita jaga persatuan dan kesatuan," tambahnya melansir ANTARA.

Dengan adanya program ini, diharapkan suasana Ramadan di Sumatera Selatan semakin khidmat, penuh keberkahan, dan mampu meningkatkan kesadaran spiritual masyarakat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini