Preman Halangi Polisi Saat Penangkapan BBM Ilegal di Jalan Lingkar Selatan

Tim gabungan Unit Tipidter dan Brimob Polda Sumsel mengagalkan pengangkutan BBM di bawah Flyover Keramasan

Tasmalinda
Sabtu, 21 Desember 2024 | 19:24 WIB
Preman Halangi Polisi Saat Penangkapan BBM Ilegal di Jalan Lingkar Selatan
Truk angkut minyak ilegal di Palembang berhasil digagalkan [sumselupdate]

SuaraSumsel.id - Drama penangkapan truk pengangkut BBM ilegal di Palembang, Sumatera Selatan memanas ketika petugas berhadapan dengan sekelompok preman yang diduga menjadi pelindung penyelundupan.

Tim gabungan Unit Tipidter dan Brimob Polda Sumsel mengagalkan pengangkutan BBM di bawah Flyover Keramasan dengan menyelamatkan lebih dari 11 ton BBM ilegal yang hampir lolos ke pasar gelap. 

Truk dengan bak modifikasi itu diamankan petugas tepat saat melintas di Flyover Keramasan mengarah ke Jalan Lingkar Selatan pintu tol Palembang-Indralaya. “Benar ada kita amankan, penyidik akan profesional menangani perkara ini,” ucap Direktur Ditreskrisus Polda Sumsel Kombes Pol Bagus Suropratomo, SIK.

Truk tanpa nomor polisi itu diduga mengangkut BBM ilegal sebanyak lebih dari 11 ton, di mana sopirnya turut juga diamankan petugas.

Baca Juga:Angkut Solar Ilegal Muba, Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara dan Denda Rp 11 Miliar

Pada awal proses penangkapan tersebut, petugas Unit 4 Subdit Tipidter sempat bersitegang dengan sekelompok berpenampilan seperti preman yang diduga membekingi penyeludupan BBM ilegal tersebut.

Sekelompok orang itu berupaya untuk menghalangi petugas yang hendak mengamankan mobil tersebut.

Setelah datangnya personel Brimopda Polda Sumsel, para preman yang sempat menghalangi proses penangkapan itu akhirnya dipukul mundur. Sekitar pukul 16.15 WIB, truk yang mengangkut BBM ilegal itu akhirnya bisa diamankan petugas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini